Suara.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Commuter melakukan uji coba naik turun penumpang di Stasiun Matraman, Jakarta Timur, Jumat (17/6/2022). Pada kesempatan itu, sejumlah penumpang turun di Stasiun Matraman sambil kebingungan.
Stasiun Matraman terletak di antara Stasiun Manggarai dan Stasiun Jatinegara. Stasiun Matraman mulai diuji coba untuk melayani penumpang dengan harapan bisa mengurangi kepadatan yang terjadi di Stasiun Manggarai.
Pada hari pertama uji coba pengoperasiannya sejumlah penumpang mengaku kebingungan tiba-tiba berada di Stasiun Matraman. Mereka mengiranya turun di Stasiun Manggarai.
Seperti misalnya yang diungkapkan Putri (23), salah satu penumpang kereta listrik (KRL). Ia mengaku baru mengetahui keberadaan Stasiun Matraman.
"Aku baru tahu (Stasiun Matraman)," kata Putri kepada wartawan di Stasiun Matraman.
Putri menyebut kalau dirinya berangkat dari Stasiun Bekasi menuju Stasiun Manggarai, lalu melanjutkan perjalanan menuju Bogor. Namun dia salah turun di Stasiun Matraman.
Tak hanya dirinya, hal serupa juga dialami oleh Erni (19) yang mengaku kebablasan hingga tiba di Stasiun Matraman.
"Aku malah kebablasan ke sini," kata dia.
Dia mengakui baru mengetahui keberadaan Stasiun Matraman, yang berada di antara Stasiun Manggarai dan Stasiun Jatinegara.
"Iya aku baru tahu, jadi aku kelewatan," kata dia.
Sementara itu, Dzikri, penumpang KRL lainnya, mengaku sangat terbantu dengan keberadaan Stasiun Matraman, terlebih lokasinya yang dekat dari tempat tinggalnya. Sebelum ada Stasiun Matraman, ia biasa memilih Stasiun Manggarai untuk bepergian.
"Dengan adanya Stasiun Matraman disini memecah arus (kepadatan) yang ada di stasiun Manggarai," kata Dzikiri.
Kehadiran Stasiun Matraman juga bagi dia , dapat terhindar kepadatan penumpang di Stasiun Manggarai.
"Kaya gimana, ya, di Stasiun Manggarai, kita naik turun, capek , banyak yang capek gitu. Kayaknya misal kalau kita mau jalan-jalanpun kitanya capek," ujar Dzikiri.
Sebagai informasi, Stasiun Matraman akan dilakukan uji coba selama seminggu ke depan. Kehadirannya diharapkan mengurangi kepadatan penumpang di Stasiun Manggarai.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Ledakan di SMAN 72 Jakarta Lukai 39 Siswa, Enam Orang Luka Berat
-
Kasih Paham, Hidup ala ShopeeVIP Bikin Less Drama, More Saving
-
Pahlawan Nasional Kontroversial: Marsinah dan Soeharto Disandingkan, Agenda Politik di Balik Layar?
-
Pelaku Bom SMA 72 Jakarta Terungkap! Kapolri: Pelajar Sekolah Itu Sendiri, Korban Bully?
-
Ungkap Banyak Kiai Ditahan saat Orba, Tokoh Muda NU: Sangat Aneh Kita Memuja Soeharto
-
Soroti Dugaan Kasus Perundungan, Pimpinan Komisi X Desak Polisi Usut Tuntas Ledakan SMAN 72 Jakarta
-
Detik-detik Mencekam di SMAN 72 Jakarta: Terdengar Dua Kali Ledakan, Tercium Bau Gosong
-
Dasco Ungkap Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Berusia 17 Tahun, Begini Kondisinya Sekarang
-
KPK-Kejagung Didesak Usut Dugaan Korupsi usai Portal Mitra Dapur MBG Ditutup, Mengapa?
-
Ledakan di SMA 72 Jakarta, Dasco Ungkap Kondisi Terkini Korban di Rumah Sakit