Suara.com - Baru-baru ini publik digegerkan dengan video yang merekam aksi sadis seorang pria yang menyiksa burung Enggang atau burung Rangkong.
Dalam video yang beredar, tampak burung bernama ilmiah Bucerotidae ini sedang disiksa hingga tewas oleh seorang pria.
Awalnya, sayap burung tersebut dibentangkan sambil dipegangi oleh dua orang pria. Salah seorang pria tersebut kemudian memukuli kepada burung tersebut menggunakan kayu yang ia pegang.
Tak hanya sekali, pria tersebut dengan sadisnya memukuli Burung Enggang tersebut beberapa kali hingga si burung terkapar tak berdaya.
Terdengar suara erangan Burung Enggang tersebut sebelum akhirnya terkapar.
Setelah burung tersebut terkapar, pria yang memukul tadi menginjak leher si burung hingga tewas.
Respons Publik
Aksi keji sekelompok orang yang membantai seekor Burung Enggang itupun menuai kecaman publik.
Melalui akun Instagram @info_balikpapan, terlihat beberapa komentar dari publik yang mengecam aksi sadis sekelompok pria ini.
Baca Juga: Bikin Merinding, Driver Ojol Marak Dapat Pesan Melecehkan dari Pelanggan: Gerayangi Saat Bonceng
"Gila. Di Jawa mah ngelihat burung bagus susah," terang warganet.
"Sakit hati banget ngelihatnya," kata warganet.
"Viralkan biar sampai ke pihak berwajib. Parah banget sih orang-orang zaman sekarang," ungkap warganet.
"Semoga yang menyiksa makhluk ciptaan Allah ini, mendapat balasan yang lebih pedih dari ini baik di dunia maupun di akhirat. Aamiin Ya Allah," ucap warganet.
"Tolong , itu makhluk ciptaan Tuhan yang cantik dan itu langka. Hati ikut tersayat, orang yang nggak punya hati sekali, perlu ditangkap dan dihukum," tambah warganet.
Fakta Kejadian
Berita Terkait
-
Fakta-fakta Viral Acara 'Bungkus Night' yang Bernuansa Sensual di Jaksel
-
Handphone Milik Ibu Ini Kena Jambret, Reaksi Warga di Lokasi Kejadian Jadi Sorotan: Nggak Ada Empati
-
Kerja Keras Tebang Tebu, Tanpa Tahu Seorang Kakek Dikasih Upah Uang Mainan, Warganet: Semoga Kena Azab Buat yang Kasih
-
Pacar Tetangganya saat Jemput Selalu Klakson Berkali-kali, Tak Turun dari Sepeda Motor, Warganet Cibir Pria Nggak Gentle
-
Penerima Asyik Setel Musik Dangdut Super Keras, Aksi Cerdas Kurir Ini Ampuh Bikin Pemilik Rumah Auto Keluar
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Drone Misterius, Serdadu Diserang: Apa yang Terjadi di Area Tambang Emas Ketapang?
-
Wujudkan Kampung Haji Indonesia, Danantara Akuisisi Hotel Dekat Ka'bah, Ikut Lelang Beli Lahan
-
Banyak Terjebak Praktik Ilegal, KemenPPPA: Korban Kekerasan Seksual Sulit Akses Aborsi Aman
-
Sejarah Baru, Iin Mutmainnah Dilantik Jadi Wali Kota Perempuan Pertama di Jakarta Sejak 2008
-
Yusril Beri 33 Rekomendasi ke 14 Kementerian dan Lembaga, Fokus Tata Kelola Hukum hingga HAM Berat
-
Cerita Polisi Bongkar Kedok Klinik Aborsi di Apartemen Basura Jaktim, Janin Dibuang di Wastafel
-
Telepon Terakhir Anak 9 Tahun: Apa Pemicu Pembunuhan Sadis di Rumah Mewah Cilegon?
-
Pramono Sebut UMP Jakarta 2026 Naik, Janji Jadi Juri Adil Bagi Buruh dan Pengusaha
-
Polda Metro Bongkar Bisnis Aborsi Ilegal Modus Klinik Online: Layani 361 Pasien, Omzet Rp2,6 Miliar
-
Beda dengan SBY saat Tsunami Aceh, Butuh Nyali Besar Presiden Tetapkan Status Bencana Nasional