Suara.com - Tim F1QR Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Tanjung Balai Asahan (TBA) menangkap pembawa kapal berjenis sampan kaluk di perairan Kuala Bagan Asahan, Sumatera Utara pada Selasa (21/6/2022). Kapal itu digunakan untuk menyelundupkan narkoba senilai Rp 88,8 miliar.
Pangkoarmada I Laksda TNI Arsyad Abdullah mengungkapkan barang bukti yang diamankan dari kapal tersebut ialah sabu-sabu seberat 29 kilogram. Sabu-sabu itu dibungkus dalam 29 tempat dengan masing-masing berat 1 kilogram.
Selain itu, barang bukti yang diamankan ialah berupa ekstasi sebanyak 60 ribu butir yang terdapat di dalam 12 bungkus masing-masing 5 ribu butir.
Dua orang tersangka yang berada di kapal juga turut diamankan.
"Diperkirakan total barang bukti narkoba tersebut bernilai Rp 88 miliar," kata Arsyad dalam keterangan tertulisnya, Kamis (23/6/2022).
Penangkapan kapal itu berawal dari adanya informasi intelijen. Dalam kesempatan yang sama, Asryad menyerahkan piagam penghargaan dari Kasal Laksamana TNI Yudo Margono kepada Tim F1QR Lanal TBA yang telah berhasil menggagalkan penyelundupan narkoba. Menurut Arsyad, keberhasilan penangkapan kapal penyelundup narkoba tersebut merupakan tindak lanjut dari penekanan Kasal Yudo kepada jajaran TNI AL.
"Untuk berkomitmen dalam menjaga wilayah perairan Indonesia dan memberantas penyelundupan narkoba serta menyambut Hari Anti Narkoba Internasional."
Berita Terkait
-
Persiapan MXGP Samota Besok, Kapal Perang TNI AL Merapat
-
Dua Tersangka Penyelunfupan Sabu 29 Kg Diamankan TNI AL
-
Warga Perbatasan Indonesia - Timor Leste Serahkan Senjata Rakitan Laras Panjang ke TNI AL
-
Selundupkan 29 Kg Sabu dan Ekstasi dari Malaysia, Dua Warga Tanjung Balai Ditangkap
-
Warga Perbatasan Indonesia-Timor Leste Pegang Senjata Rakitan Laras Panjang, Kini Diserahkan ke TNI AL di Posal Atapupu
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- Suzuki Ignis Berapa cc? Harga Bekas Makin Cucok, Intip Spesifikasi dan Pajak Tahunannya
- STY Siap Kembali, PSSI: Tak Mudah Cari Pelatih yang Cocok untuk Timnas Indonesia
Pilihan
-
Indonesia Ngebut Kejar Tarif Nol Persen dari AS, Bidik Kelapa Sawit Hingga Karet!
-
Prabowo Turun Gunung Bereskan Polemik Utang Whoosh
-
Jokowi Klaim Proyek Whoosh Investasi Sosial, Tapi Dinikmati Kelas Atas
-
Barcelona Bakal Kirim Orang Pantau Laga Timnas Indonesia di Piala Dunia U-172025
-
Menkeu Purbaya Pamer Topi '8%' Sambil Lempar Bola Panas: Target Presiden, Bukan Saya!
Terkini
-
Presiden Prabowo Panggil Dasco Mendadak Tadi Pagi, Bahas Apa?
-
Mendagri Tito Minta Pemda Segera Lakukan Sinkronisasi Program, Agar Tak Boros Anggaran
-
Soal Usulan Anggota DPR RI Non-Aktif Dipecat, Koordinator MPP Buka Suara
-
BNI Perkuat Inklusi Keuangan dan Transaksi Digital Lewat FinExpo 2025
-
Prabowo Ungkap Kartel Narkoba Kini Pakai Kapal Selam, Minta Polisi Jadi 'Mata dan Telinga Rakyat'
-
Warga Karangasem Demak Senyum Bahagia Menyambut Terang Baru di HLN ke-80
-
Tangan Diikat saat Dilimpahkan ke Kejaksaan, Delpedro: Semakin Ditekan, Semakin Melawan!
-
Prabowo: Saya Nonton Podcast Tiap Malam, Masa Saya Dibilang Otoriter?
-
Koalisi Sipil Tolak Soeharto Dapat Gelar Pahlawan, Sebut Pemerintah Abaikan Korban Pelanggaran HAM
-
Kontroversi Utang Whoosh: Projo Dorong Lanjut ke Surabaya, Ungkit Ekonomi Jawa 3 Kali Lipat