Suara.com - Ratusan santri di Nusa Tenggara Timur (NTT) mengatasnamakan Santri Dukung Ganjar NTT melakukan selawat dan doa bersama untuk keberhasilan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menjadi Presiden RI 2024. Ganjar dinilai punya kepedulian tinggi terhadap dunia pendidikan.
Ganjar Pranowo mendorong sekolah gratis khusus siswa kurang mampu di Jateng melalui program SMK Negeri Jateng "Sekolah Gratis untuk Siswa Miskin". Ada tiga daerah yang membuka sekolah gratis SMK Negeri Jateng, yaitu Kota Semarang, Kabupaten Pati, dan Purbalingga.
Sekolah gratis itu juga salah satu jurus jitu mengatasi kemiskinan di Jawa Tengah lewat pendidikan. Dari program tersebut, diharapkan dapat bermunculan aksi nyata Ganjar lainnya seperti SMK berbasis pesantren.
Hal itu merupakan salah satu alasan mengapa para santri menggelar selawat dan doa bersama. Acara yang digelar di Pondok Pesantren Darul Aulya, Kota Kupang ini juga dihadiri oleh sejumlah ustaz, ibu-ibu majelis taklim, kiai, hingga masyarakat non-muslim.
"Alhamdulillah kegiatan ini dapat digelar yang mana sudah dilakukan di wilayah lainnya juga. Peserta hari ini 700 orang didukung para kiai, santri, dan masyarakat di sekitar Pondok Pesantren," ucap Koordinator Nasional Santri Dukung Ganjar, Acep Amirudin.
Acep menyebut, sekolah gratis di SMK Negeri Jateng yang digagas sejak tahun 2014 itu juga meraih peringkat terbaik nasional SMK Negeri terbaik dari 37 sekolah lainnya di Indonesia pada 2020. Dia yakin, jika Ganjar terpilih menjadi presiden, akan membawa perubahan dalam dunia pendidikan khususnya SMK berbasis pesantren.
"Karena memang Bapak Ganjar ini sangat memprioritaskan terhadap pendidikan terutama pendidikan sekolah dan juga pendidikan pesantren. Ke depan mungkin bisa dikolaborasikan antara pendidikan sekolah dengan pendidikan pesantren seperti SMK berbasis pesantren," ujar Acep.
Senada, Pengasuh Pondok Pesantren Darul Aulya, Dahrul Ihkhwanul Umar bilang, Ganjar merupakan pemimpin yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan. Di samping itu, Mantan Anggota DPR RI itu dinilai tak mengesampingkan sifat agamisnya dalam mengambil sebuah keputusan.
"Secara pribadi penilaian saya terhadap Pak Ganjar adalah sosok yang hebat dan luar biasa. Semoga nahkoda dari negara ini dapat dipimpin oleh pemimpin yang hebat seperti Pak Ganjar Pranowo," terang Dahrul.
Baca Juga: 6 Koridor Trans Jateng Beroperasi, Warganet Langsung Sentil Sopir 'Pembalap' dan Ugal-ugalan
"Saya sangat berharap secara pribadi maupun lembaga pondok agar Bapak Ganjar minimal bisa hadir bersilaturahmi kepada kami. Lalu, memberikan motivasi terbaik kepada santri dan ustaz disini bagaimana menjadi pemimpin yang baik, tegas, dan amanah," imbuh Dahrul.
Di lokasi yang sama, Koordinator Wilayah Santri Dukung Ganjar wilayah NTT, Fajri Adjam mengungkapkan, sosok Ganjar Pranowo dikenal sebagai pemimpin yang mengayomi dan dekat dengan masyarakat.
"Beliau mengayomi, dekat dengan masyarakat, tokoh-tokoh agama dan merangkul kami santri-santri agar senantiasa bersama beliau. Kita akan melakukan kegiatan-kegiatan besar agar bapak Ganjar bisa dikenal lagi di Indonesia Timur, dan langkahnya bisa tercapai," tutup Fajri.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
-
Shell Rumahkan Karyawan, BP Tutup 10 SPBU Akibat BBM Langka Berlarut-larut
Terkini
-
Tuai Kritik, KPU Batal Sembunyikan Ijazah Capres dan Cabut Keputusan Kontroversial
-
Resmi Dibatalkan, KPU Klaim Gandeng KPI Rancang Aturan Rahasiakan Ijazah Capres-Cawapres
-
Blusukan ke RSUD Budi Asih, Gubernur Pramono Soroti 95 Persen Pasien BPJS dan Janjikan Renovasi IGD
-
Golkar Usul Pengendalian Medsos Lewat SIM Card, Bukan Batasi Akun
-
Dasco - Sjafrie Sjamsoeddin Sempat Bicara 4 Mata di Ruang Tertutup, Ini yang Dibahas
-
KPK Telusuri Dana Korupsi Haji ke PBNU, Mahfud MD: Segera Tetapkan Tersangkanya Siapa Saja
-
Viral Isu Perselingkuhan Guncang Polri, Irjen Krishna Murti Dimutasi Jadi Staf Ahli Kapolri
-
Mendagri Tito Pacu Daerah Optimalkan Bonus Demografi Menuju Indonesia Emas 2045
-
'Ini Tugas Negara!' DPR Ultimatum Polisi Usut Tuntas 3 Mahasiswa Hilang Usai Demo Akhir Agustus
-
Prabowo Segera Terbitkan Keppres, Komisi Reformasi Polri Bukan Cuma Omon-omon?