Suara.com - COVID-19 Varian BA4 dan BA5 lebih menular dibanding varian omicron sebelumnya. Kesimpulan tersebut didapatkan berdasarkan penelitian terhadap ciri molekuler dari subvarian BA4 dan BA5.
Penelitian itu dilakukan Ahli Virologi Prof. I Gusti Ngurah Kade Mahardika.
Hanya saja, masyarakat yang sudah memiliki antibodi dari vaksin COVID-19 atau pernah terpapar COVID-19 kemungkinan besar mampu mencegah dirinya terpapar subvarian BA4 dan BA5.
"Kemungkinan memang virus BA4, BA5 ini lebih mudah menular dibandingkan dengan Omicron," kata Mahardika dalam acara Talkshow "Optimalisasi 3T: Upaya Bendung Gelombang Baru", yang diikuti di Jakarta, Kamis.
Dia mengatakan varian Omicron memiliki risiko gejala yang lebih ringan dibandingkan varian Delta.
"Sudah terbukti bahwa Omicron itu memang trennya itu adalah lebih ringan dibandingkan dengan Delta, kecuali pada mereka yang lansia dan komorbid," kata Guru Besar Universitas Udayana ini.
"Antibodi alami oleh Omicron maupun oleh vaksin, itu mestinya efektif terhadap BA4 dan BA5 ini," katanya.
Meskipun demikian, masyarakat diminta tetap menjaga diri karena orang yang sudah divaksin ataupun sudah sembuh dari COVID-19 masih bisa tertular dan menjadi sumber penularan bagi orang lain.
Dia meminta masyarakat tidak perlu khawatir namun tetap waspada karena kenaikan jumlah kasus dapat berakibat meningkatnya keterisian rumah sakit.
Baca Juga: Duh! Iduladha Disebut Bisa Picu Lonjakan Kasus Covid-19 di Indonesia
"Mestinya tidak perlu membuat kita khawatir, tapi tentu, semakin banyak kasus, maka peluangnya semakin banyak orang yang perlu rumah sakit," katanya. (Antara)
Berita Terkait
-
Ariana Grande Idap Salah Satu Virus Mematikan, Mendadak Batal Hadiri Acara
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Anggaran Daerah Dipotong, Menteri Tito Minta Pemda Tiru Jurus Sukses Sultan HB X di Era Covid
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra