Suara.com - Bahan Bakar Minyak (BBM) merupakan salah satu kebutuhan yang sangat penting bagi kehidupan masyarakat Indonesia. Meskipun sangat dibutuhkan untuk menunjang kehidupan sehari-hari, BBM di Indonesia kerap kali mengalami kenaikan harga yang kabarnya dipengaruhi oleh harga minyak dunia. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui daftar harga Pertalite dan Pertamax terbaru.
Sebelumnya, pada awal April 2022 lalu harga BBM dari Pertamina, yaitu Pertalite dan juga Pertamax mengalami penyesuaian harga. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat disinggung soal kenaikan harga BBM di Indonesia. Ia menilai harga BBM khususnya jenis Pertalite dan Pertamax cenderung lebih murah dari pada negara-negara tetangga. Lantas berapa harga Pertalite dan Pertamax terbaru?
Khusus umtuk Pertalite, pemerintah masih mempertahankan harga BBM milik Pertamina itu dengan menyubsidi dari APBN. Orang nomor satu di Indonesia itu mengatakan jika subsidi energi dalam jumlah besar itu dapaat membangun satu Ibu Kota Negara (IKN) baru. Jokowi meminta pengertian dari semua pihak karena tak mudah menekan harga di situasi dan kondisi global pada saat ini.
"Bisa dipakai untuk membangun ibu kota satu karena angkanya sudah mencapai Rp 502 triliun. Ini semua yang kita harus ngerti, sampai kapan kita dapat bertahan dengan subsidi sebesar ini. Kalau kita nggak ngerti angka, kita tidak bisa merasakan betapa sangat beratnya persoalan saat ini," ungkap Jokowi dalam acara Rakernas PDI Perjuangan, pada Selasa (21/6/2022) lalu.
Di lain tempat, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan soal lonjakan harga minyak dunia yang saat ini cukup tinggi. Arifin menyebut harga minyak dunia sekarang di atas US$ 100 hingga 120 per barel.
Akibat dari tingginya harga minyak bumi ini mempengaruhi harga keekonomian BBM termasuk di Indonesia. Bahkan, ia mengatakan harga BBM RON 90 maupun RON 92 seperti BBM jenis Pertalite dan Pertamax seharusnya di atas Rp 30.000. Untuk itu, kita semua harus mengantisipasi terjadinya lonjakan harga karena adanya krisis energi yang bisa datang sewaktu-waktu.
"Kita harus antisipasi ini karena kondisi atau situasi krisis energi tidak bisa diramalkan akan selesai tahun ini atau lebih lama lagi," kata Arifin DPPU Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur pada Jumat (24/6/2022) lalu.
Harga Pertalite dan Pertamax Terbaru
Harga Pertamax di semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) akan berbeda-beda tergantung pada keberadaan wilayahnya. Sedangkan harga BBM jenis Pertalite di seluruh SPBU di Indonesia masih sama yakni Rp 7.650 per liter.
Baca Juga: Beli Pertalite dan Solar Harus Pakai MyPertamina, Hiswana Migas DIY Beri Respon Ini
Penyesuaian harga BBM terus dilakukan Pertamina setiap waktu. Hal ini dilakukan dalam rangka menjalankan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Daftar Harga Pertalite dan Pertamax Terbaru di Seluruh Provinsi
PT Pertamina (Persero) resmi mengumumkan daftar harga BBM terbarunya. Berikut harga BBM jenis Pertalite dan Pertamax terbaru di SPBU seluruh Indonesia, dikutip melalui aplikasi MyPertamina pada Selasa (28/6/2022):
Pertalite
Prov. Nanggroe Aceh Darussalam Rp 7.650
Prov. Sumatera Utara Rp 7.650
Prov. Sumatera Barat Rp 7.650
Prov. Riau Rp 7.650
Prov. Kepulauan Riau Rp 7.650
Kodya Batam (FTZ) Rp 7.650
Prov. Jambi Rp 7.650
Prov. Bengkulu Rp 7.650
Prov. Sumatera Selatan Rp 7.650
Prov. Bangka-Belitung Rp 7.650
Prov. Lampung Rp 7.650
Prov. DKI Jakarta Rp 7.650
Prov. Banten Rp 7.650
Prov. Jawa Barat Rp 7.650
Prov. Jawa Tengah Rp 7.650
Prov. DI Yogyakarta Rp 7.650
Prov. Jawa Timur Rp 7.650
Prov. Bali Rp 7.650
Prov. Nusa Tenggara Barat Rp 7.650
Prov. Nusa Tenggara Timur Rp 7.650
Prov. Kalimantan Barat Rp 7.650
Prov. Kalimantan Tengah Rp 7.650
Prov. Kalimantan Selatan Rp 7.650
Prov. Kalimantan Timur Rp 7.650
Prov. Kalimantan Utara Rp 7.650
Prov. Sulawesi Utara Rp 7.650
Prov. Gorontalo Rp 7.650
Prov. Sulawesi Tengah Rp 7.650
Prov. Sulawesi Tenggara Rp 7.650
Prov. Sulawesi Selatan Rp 7.650
Prov. Sulawesi Selatan Rp 7.650
Prov. Sulawesi Barat Rp 7.650
Prov. Maluku Rp 7.650
Prov. Maluku Utara Rp 7.650
Prov. Papua Rp 7.650
Prov. Papua Barat Rp 7.650
Pertamax
Prov. Nanggroe Aceh Darussalam Rp 12.500
Prov. Sumatera Utara Rp 12.750
Prov. Sumatera Barat Rp 12.750
Prov. Riau Rp 13.000
Prov. Kepulauan Riau Rp 13.000
Kodya Batam (FTZ) Rp 13.000
Prov. Jambi Rp 12.750
Prov. Bengkulu Rp 13.000
Prov. Sumatera Selatan Rp 12.750
Prov. Bangka-Belitung Rp 12.750
Prov. Lampung Rp 12.750
Prov. DKI Jakarta Rp 12.500
Prov. Banten Rp 12.500
Prov. Jawa Barat Rp 12.500
Prov. Jawa Tengah Rp 12.500
Prov. DI Yogyakarta Rp 12.500
Prov. Jawa Timur Rp 12.500
Prov. Bali Rp 12.500
Prov. Nusa Tenggara Barat Rp 12.500
Prov. Nusa Tenggara Timur Rp 12.500
Prov. Kalimantan Barat Rp 12.750
Prov. Kalimantan Tengah Rp 12.750
Prov. Kalimantan Selatan Rp 12.750
Prov. Kalimantan Timur Rp 12.750
Prov. Kalimantan Utara Rp 12.750
Prov. Sulawesi Utara Rp 12.750
Prov. Gorontalo Rp 12.750
Prov. Sulawesi Tengah Rp 12.750
Prov. Sulawesi Tenggara Rp 12.750
Prov. Sulawesi Selatan Rp 12.750
Prov. Sulawesi Barat Rp 12.750
Prov. Maluku Rp 12.750
Prov. Maluku Utara Rp 12.750
Prov. Papua Rp 12.750
Prov. Papua Barat Rp 12.750
Itu tadi ulasan mengenai daftar harga Pertalite dan Pertamax terbaru di seluruh provinsi di Indonesia. Semoga bermanfaat!
Kontributor : Putri Ayu Nanda Sari
Berita Terkait
-
Beli Pertalite dan Solar Harus Pakai MyPertamina, Hiswana Migas DIY Beri Respon Ini
-
Catat! Empat Kota di Jawa Barat Ini Bakal Uji Coba Pembelian BBM Bersubsidi Pakai Aplikasi
-
Dilarang Hidupkan HP di SPBU, Mengapa Beli Pertalite Wajib Pakai MyPertamina?
-
Cara Beli Pertalite Pakai MyPertamina Aplikasi dan Tanpa Aplikasi, Catat Baik-baik!
-
Mantul! Ini 3 Keuntungan Pakai MyPertamina, Inovasi Baru Pembayaran BBM
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?