Namun saat berada di Bangkok, mereka malah dideportasi dan kembali dipulangkan ke Jakarta karena ada permasalahan dokumen.
5. Sempat tertahan di Jeddah
Akibat ketidakcocokan data di visa dan paspor, petugas bandara Jeddah menahan semua orang dari Alfatih Indonesia Travel termasuk pimpinan jamaah mereka untuk diperiksa lebih lanjut.
Mereka pun harus menghabiskan waktu dan terlantar di bandara Jeddah hingga penyelidikan selesai dilakukan.
6. Harus dideportasi
Pihak bandara Jeddah pun memutuskan untuk memulangkan atau mendeportasi puluhan jemaah tersebur, mengingat semua anggota dari mereka tidak terdaftar sebagai jamaah haji furoda dari Indonesia.
7. Kemenag tanggapi permasalahan
Pihak Kemenag pun segera menanggapi kasus ini setelah mendapat laporan dari otoritas bandara Jeddah.
Melalui Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama RI Hilman Latief, beliau mengumumkan bahwa permasalahan ini telah diselesaikan.
Baca Juga: Seluruh Jemaah Haji Reguler Sudah Sampai di Makkah
Latief juga menyampaikan ia dengan berat hati harus memulangkan 46 WNI itu karena telah menyalahi prosedur. Pihak Kemenag juga akan mengusut kasus ini agar tidak ada lagi korban lainnya.
Selain itu, jemaah calon haji furoda yang ingin berangkat lewat visa mujamalah diminta untuk mencari biro perjalanan yang sudah mengantongi izin dan berpengalaman dalam penyelenggaran haji.
Mereka juga menghimbau kepada masyarakat untuk hanya mendaftar dan berangkat haji lewat travel yang telah terdaftar sebagai PPIH resmi.
Kontributor : Dea Nabila
Tag
Berita Terkait
-
Seluruh Jemaah Haji Reguler Sudah Sampai di Makkah
-
Prihatin 46 Calon Haji Dideportasi, Wamenag Minta Jemaah Selektif Pilih Travel Visa Haji Furoda
-
Cerita Menag Lihat Jemaah Haji Sumringah di Kursi Pesawat
-
Jemaah Haji Indonesia Terpisah dari Rombongan, Paspor Hilang saat Transit di Dubai
-
Terpopuler: Kecelakaan di Tol Cipali Tewaskan Dua Orang, 46 Jemaah Haji Dideportasi Pakai Travel Asal Bandung Barat
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan