Suara.com - Warga diminta tak pakai kantong plastik bungkus hewan kurban. Salah satu permintaan itu disampaikan Pemerintah Kota Depok.
Hal itu disampaikan ke panitia pelaksanaan ibadah kurban se-Depok.
Selain itu lurah dan camat di wilayah Depok juga diminta ikut memantau.
Imbauan itu disampaikan Wali Kota Depok Mohammad Idris.
Dia mengimbau panitia kurban mengganti kantong plastik dengan wadah yang ramah lingkungan seperti daun pisang, daun jati, dan besek atau wadah lain yang bisa digunakan ulang.
"Kami mengimbau masyarakat untuk membawa wadah sendiri, yang dapat dipakai ulang, untuk mewadahi daging kurban," katanya di Depok, Jumat.
Lurah dan Camat juga diminta menyampaikan surat edaran tentang pelaksanaan Hari Raya Idul Adha tanpa sampah plastik kepada masyarakat di wilayah masing-masing.
Menurut surat edaran pemerintah kota, panitia pelaksanaan ibadah Idul Adha mesti menyediakan sarana dan prasarana pengolahan sampah berupa tempat sampah terpilah dan alat pengumpul sampah terpilah di lokasi pelaksanaan salat dan pembagian daging kurban serta mengumpulkan dan mengangkut sampah ke tempat pemrosesan.
Selain itu, panitia pelaksanaan ibadah Idul Adha diminta memastikan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19 diterapkan selama pelaksanaan shalat, penyembelihan hewan kurban, dan pembagian daging kurban. (Antara)
Baca Juga: Begini Teknik Menyembelih Hewan Kurban Agar Daging Tetap Higienis
Berita Terkait
-
Tata Kelola Hewan Kurban Memprihatinkan! Cak Imin Dorong Jakarta Jadi Role Model
-
Dampak PHK: Jumlah Orang Berkurban Idul Adha 2025 Anjlok!
-
Sebar Qurban 2025: Menjangkau 202 Ribu Penerima di 130 Kota dan 9 Negara
-
Peringati Hari Raya Idul Adha 1446 H, Pegadaian Salurkan Ratusan Hewan Kurban untuk Masyarakat
-
Pegadaian Kanwil XI Semarang Salurkan 70 Hewan Kurban di Momen Idul Adha 2025
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
-
Muncul Tudingan Ada 'Agen' Dibalik Pertemuan Jokowi dengan Abu Bakar Ba'asyir, Siapa Dia?
Terkini
-
Pemprov DKI Bangun Dua Kantor Kelurahan Hasil Pemekaran Kapuk, Kejari Jakbar Ikut Kawal Anggaran
-
Tren Penindakan Korupsi 2024 Anjlok, Kerugian Negara Justru Meroket
-
DPR Desak Pemerintah Gerak Cepat Tangani Ambruknya Musala Ponpes Al Khoziny di Sidoarjo
-
Perempuan Masih Jadi Objek Politik? Kritik Pedas Mahasiswi untuk Demokrasi Indonesia
-
Cuaca Hari Ini: Hujan Merata di Kota-kota Besar Jawa dan Sumatera
-
Pengacar Arya Daru Pangayunan Minta Polisi Dalami Sosok Vara dan Dion, Siapa Dia?
-
Guru Besar IPB: Petani Dituntut Taat Kebijakan, Tapi Bantuan Benih dan Pupuk Masih Jauh dari Cukup
-
Kejagung Periksa 3 Saksi Terkait Dugaan Korupsi Program Digitalisasi Pendidikan
-
1.300 UMKM Siap Unjuk Gigi di Kompetisi Perdana Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas
-
Merasa Terlindungi, Barang Pemberian Kapolda Herry Heryawan Bikin Penyandang Tunarungu Ini Terharu