Suara.com - Ribuan ikan di Kali Baru, Cililitan, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur ditemukan mati. Diduga ribuan ikan, khususnya berjenis sapu-sapu itu mati karena keracunan limbah jeroan hewan kurban.
Menurut Petugas Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Ikhsan Nasution pada Senin (11/7/2022), dirinya mengaku pertama kali menemukan ikan-ikan tersebut mati di saringan air Cililitan pada pukul 07.00 WIB.
Berdasarkan kesaksiannya, ia melihat ikan-ikan tersebut mengambang bersama jeroan.
"Pas kita kerja kita lihat ikan pada 'ngambang' semua berbarengan sama jeroan, jeroan sapi, jeroan kambing," kata Ikhsan.
Kasus serupa menurutnya juga pernah terjadi beberapa tahun lalu yang juga bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa pihaknya juga menemukan tumpukan jeroan kambing dan sapi yang terbungkus dalam karung besar di aliran Kali Baru.
"Sekarang yang lebih parah, kalau dulu tidak sebanyak ini. Kalau tidak diangkat dampaknya parah, buat bau. Makanya jeroan, bangkai hewan tidak boleh dibuang ke kali," ujar Ikhsan.
Ikhsan menambahkan, seharusnya sampah hewan kurban dikubur. "Panitia kurban harusnya buat lubang untuk mengubur semua sampah kurban itu. Jangan dibuang di kali, apa pun alasannya," kata Ikhsan.
Ikhsan mengatakan dirinya sudah melaporkan temuan ribuan ikan mati tersebut ke Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta untuk ditindaklanjuti.
Baca Juga: FIFGROUP Tebar Kurban 3 Sapi dan 363 Kambing di 235 Titik di Seluruh Indonesia
Sementara itu, Humas Dinas Lingkungan Hidup, Yogi Ikhwan mengatakan, pihaknya telah mengambil sampel air dari Kali Baru untuk diperiksa.
"Kita mengirim tim untuk mengambil sampel airnya untuk dianalisa di Laboratorium Lingkungan Hidup Daerah," ujar Yogi. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Soroti Driver Ojol Bawa Kambing dengan Cara Digendong, Netizen: Auto Nempel Baunya
-
Musala di Bukittinggi Gagal Kurban, Polisi Buru Pedagang Ternak yang Diduga Lakukan Penipuan
-
Salurkan 1,5 Juta Paket Kurban, PKS Terima 2 Ekor Sapi Seberat 1 Ton dari Anies Baswedan
-
Polisi Buru Penjual Ternak Kurban Diduga Tipu Musala dan Masjid, Erman Safar Bersuara
-
Bikin Panik, Momen Hewan Kurban Lepas Hampir Seruduk Jemaah Salat Idul Adha
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Terungkap di Sidang: Detik-detik Anak Riza Chalid 'Ngotot' Adu Argumen dengan Tim Ahli UI
-
Harga Telur Naik Gara-gara MBG, Mendagri Tito: Artinya Positif
-
Penyelidikan Kasus Whoosh Sudah Hampir Setahun, KPK Klaim Tak Ada Kendala
-
Fraksi NasDem DPR Dukung Gelar Pahlawan untuk Soeharto: Lihat Perannya Dalam Membangun
-
Kemenhaj Resmi Usulkan BPIH 2026 Sebesar Rp 88,4 Juta, Ini Detailnya
-
Emak-Emak Nyaris Adu Jotos di CFD, Iron Man Jadi Penyelamat
-
Pemerintah Usulkan Biaya Haji 2026 Turun Rp 1 Juta per Jemaah Dibanding Tahun Lalu
-
Bicara soal Impeachment, Refly Harun: Pertanyaannya Siapa yang Akan Menggantikan Gibran?
-
SETARA Institute: Pemberian Gelar Pahlawan untuk Soeharto Pengkhianatan Reformasi!
-
Whoosh Disorot! KPK Usut Dugaan Korupsi Kereta Cepat, Mark-Up Biaya Terendus?