Suara.com - Julianto Eka Putra (JE), pelaku kekerasan seksual di SMA Selamat Pagi Indonesia (SPI) di Malang, Jawa Timur telah dijebloskan ke penjara pada Senin (11/7/2022). Kabar ini disampaikan oleh Deddy Corbuzier lewat unggahan akun Instagram.
Sebelumnya diketahui Deddy Corbuzier sempat mengundang dua korban pelecehan dan kekerasan seksual JE di podcast "Close The Door". Ketika podcast, dua lulusan SMA SPI sebagai korban mengungkap bahwa JE belum ditangkap meski sudah berstatus sebagai terdakwa. Yuk simak lebih lanjut tentang fakta-fakta baru terbaru kasus JE di SMA SPI berikut ini.
1. Kebejatan JE Diungkap Dua Korban Pelecehan Seksual
Dalam podcast Deddy Corbuzier, dua korban pelecehan seksual JE menceritakan awal mula dirayu hingga diperkosa. Diceritakan ketika itu sang korban awalnya dipanggil dan diberi motivasi oleh JE. Usai memberikan motivasi, JE kemudian merangkulnya.
Setelah memeluk, JE justru berani mencium sang korban. JE bahkan masih mengucapkan kalimat manis kepadanya. Bukan hanya pipi, JE juga mencium bibir korban.
Di kesempatan lain, JE sempat menyuruh korban datang ke sebuah warung saat malam hari. Di sana, JE mulai meraba bagian payudara dan memeluk korban sebelum akhirnya disuruh kembali ke asrama.
Bahkan suatu ketika JE kembali memanggilnya dalam ruangan yang ada di gedung sekolah. Tak disangka, JE langsung menarik dan memerkosa korban. Bukan hanya sekali, pelecehan tersebut terjadi pada sang korban sebanyak 15 kali.
Pengalaman menyakitkan itu juga dialami oleh adik kelasnya yang juga hadir dalam podcast Deddy Corbuzier. Parahnya sang korban sampai dipaksa untuk melakukan oral seks. JE bahkan memaksa korban untuk mencium buah zakarnya dan mengatakan akan mengajarinya.
2. Korban Pelecehan Seksual JE Terima Ancaman
Baca Juga: Julianto Eka Putra, Terdakwa Kasus SPI Juga Terlibat Kasus Eksploitasi Ekonomi Anak di Bawah Umur
Masih dalam podcast Deddy Corbuzier, korban mengungkap pernah mendapat ancaman dari seseorang yang ingin memantahkan kaki mereka. Selama kasus JE bergulir di pengadilan, korban juga merasa tak aman berada di rumah.
"Ancaman kita ngerasain. Salah satunya kita ada anonim yang ngirimin kayak 'kalian dimana, kita jemput, kita patahin kaki kalian, nggak usah macem-macem' kayak gitu," katanya.
"Merasa ada orang yang mendatangi ke rumah," sambungnya lagi. "Makanya saat di pengadilan saya itu sampai make sure ini aman ta kita menyampaikan alamat, karena saking takutnya."
3. JE Sudah Dijebloskan ke Penjara
Deddy Corbuzier membagikan kabar bahwa JE telah dijebloskan di penjara. Di unggahan Instagram, Deddy membagikan chat diduga dari korban kepaa Juju, salah satu kru podcastnya. Korban berterima kasih karena JE akhirnya ditahan setelah penantian panjang mereka.
"Mbak Juju. JE sudah ditahan. Terima kasih banyak support-nya untuk mbak Juju dan tim Deddy Corbuzier," tulis seseorang diduga korban sambil menambahkan emoji menangis.
Berita Terkait
-
Julianto Eka Putra, Terdakwa Kasus SPI Juga Terlibat Kasus Eksploitasi Ekonomi Anak di Bawah Umur
-
Sorotan: 4 Kasus Pencabulan Libatkan Tokoh Bikin Gaduh Jatim Akhir-akhir Ini
-
Kejaksaan Jebloskan Julianto Eka Putra, Motivator Terdakwa Kekerasan Seksual SPI ke Penjara
-
Dampak Podcast Deddy Corbuzier, Motivator Julianto Eka Putra Ditahan
-
Deddy Corbuzier Sampaikan Kabar Gembira, Motivator JE Akhirnya Dijebloskan ke Penjara
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
Wagub Sumut Apresiasi Bantuan Korban Banjir dan Longsor dari Pemprov Bengkulu
-
Sidang Etik 6 Anggota Yanma Pengeroyok Matel di Kalibata Digelar Pekan Depan, Bakal Dipecat?
-
Menanti Status Bencana Nasional Sumatera sampai Warga Ingin Ajukan Gugatan
-
BGN Optimis, Program Makan Bergizi Gratis Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi hingga 8 Persen
-
BGN Minta SPPG Tidak Lagi Menggunakan Makanan Buatan Pabrik Pada Program MBG
-
Tak Hanya Ciptakan Lapangan Kerja, Waka BGN Sebut Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh