Mengapa Banyak Warga Tega Menjarah Barang Muatan dari Truk yang Terlibat Kecelakaan?
Sosiolog Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Drajat Tri Kartono pernah menjelaskan fenomena ini berdasarkan ilmu sosiologi.
Menurutnya hal ini adalah bentuk hukuman masyarakat kelas bawah, terutama mereka yang tinggal di sekitar jalan raya.
"Mereka ingin melakukan punishment, bahwa truk besar itu membawa segala sesuatu cuma lewat saja dan dia enggak mendapatkan manfaat apa-apa, hanya bisa melihat, dan truk besar-besar itu juga bisa merusak jalan. Jadi begitu dia tumpah sekaligus lah itu 'social punishment'," ujar Drajat.
Selain itu, hal ini merupakan bentuk perilaku oportunis terutama dari kalangan masyarakat kelas bawah. Mereka menilai muatan yang tumpah ke jalan sebagai konsekuensi dari kecelakaan adalah kesempatan yang bisa diambil demi keuntungan pribadi.
Berita Terkait
-
Duh! Emak-emak Lancang Rebut Mikrofon Penghulu Nyaris Bikin Pernikahan Batal, Publik: Panik Lah Masa Enggak?
-
Pertandingan Sepak Bola Para Bocah Ini Bikin Melongo Gegara Lapangannya
-
Viral Istri Resah Bapak Mertua Suka Cium-cium, Kini Akui Takut Lapor Suami: Nanti Dikira Adu Domba
-
Tega! Terungkap Bukan Anak Kandungnya, Bocah 5 Tahun Ini Ditelantarkan Ayah di Sekolah: Bukan Urusan Saya
-
Haru, Meski Kondisi Kekurangan, Bocah Laki-laki Ini Rela Berbagi Makanan dengan Kucing di Emperan Toko
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal
-
Wamendagri Wiyagus: Kemendagri Dukung Sinkronisasi Kebijakan Kependudukan Selaras Pembangunan
-
Dokter Tifa Usul Kasus Ijazah Jokowi Disetop, Sarankan Negara Biayai Perawatan Medis di Luar Negeri
-
Dana Riset-Tunjangan Kecil, Menteri Diktisaintek Minta Kampus Permudah Dosen Naik Pangkat
-
Habiburokhman 'Semprot' Balik Pengkritik KUHAP: Koalisi Pemalas, Gak Nonton Live Streaming