Suara.com - Kasus dugaan korupsi pemerintah kabupaten Mamberamo Tengah menyeret nama seorang presenter ternama yakni Brigita Manohara. Adapun Brigita disebut menerima aliran uang dari Ricky Ham Pagawak, bupati Mamberamo Tengah yang kini masuk DPO KPK lantaran terlibat dugaan kasus suap.
Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri mengungkap bahwa Brigita mengakui menerima uang tersebut dan ditetapkan sebagai saksi dan diperiksa pada Senin (25/7/2022).
Sosok presenter berparas ayu tersebut juga telah mengembalikan uang dan beberapa pemberian lainnya dari Ricky.
"KPK apresiasi sikap kooperatif saksi yang hadir dan akan mengembalikan sejumlah uang maupun barang yang pernah diterima dari tersangka dimaksud," kata Ali Fikri, di Jakarta, Selasa (26/7/2022).
Brigita dikenal publik lantaran telah melalang buana menyiarkan berita dan tampil di berbagai stasiun televisi. Berikut profil Brigita Manohara.
Presenter kelahiran Jakarta
Mengutip informasi yang tersaji di kanal biografi Alumni ITS, sosok presenter tersebut lahir dengan nama lengkap Brigita Purnawati Manohara.
Brigita lahir di Jakarta pada 2 November 1985 oleh pasangan Ria Putra Paripurna dan Bagus Indrawati
Adapun Brigita merupakan alumnus Institut Teknologi Sepuluh Nopember angkatan 2002 dan mengambil jurusan arsitektur.
Baca Juga: KPK Apresiasi Brigita Manohara yang Mau Kembalikan Uang Pemberian Bupati Mamberamo Tengah
Ia kemudian melanjutkan S2 mengambil magister ilmu komunikasi di Universitas Dr. Soetomo dan lulus dengan predikat cum laude pada 2012.
Tak cukup di situ, Brigita kemudian kembali ke Jakarta dan mengambil pendidikan pascasarjana Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada tahun 2014 dibiayai oleh Eka Tjipta Foundation.
Presenter berita ternama
Karier Brigita dalam dunia penyiaran telah ia mulai sejak duduk di bangku kuliah. Ia tergabung dalam JTV dan menyiarkan program Pojok Arena dan Pojok Isuk.
Namanya di tengah publik semakin melejit usai menjuarai ajang news presenter di TPI pada tahun 2007.
Ia juga telah tergabung sebagai penyiar di stasiun TVRI Jawa Timur, Indosiar, hingga Metro TV.
Berita Terkait
-
KPK Apresiasi Brigita Manohara yang Mau Kembalikan Uang Pemberian Bupati Mamberamo Tengah
-
Presenter TV Brigita Manohara Janji Kembalikan Duit dan Hadiah dari Bupati Mamberamo Tengah ke KPK
-
Profil Biodata Brigita Manohara, Presenter Segudang Prestasi Diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi
-
Presenter TV Brigita Manohara Bakal Kembalikan Uang dan Hadiah Tersangka Korupsi
-
Akui Terima Aliran Uang Terkait Kasus Suap Mamberamo Tengah, Presenter TV Brigita Manohara Segera Kembalikan ke KPK
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing