Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Iriana Jokowi melanjutkan kunjungan kerjanya ke Seoul, Korea Selatan, Rabu (27/7/2022).
Setelah menempuh penerbangan lebih kurang 1 jam 30 menit dari Tokyo, pesawat Garuda Indonesia GIA-1 yang membawa Jokowi dan Iriana mendarat di Seoul Air Base Seongnam, sekitar pukul 20.17 waktu setempat.
Setelah pintu pesawat terbuka, Kepala Protokol Negara mempersilakan Jokowi dan Iriana untuk turun dari pesawat.
Tampak menyambut di bawah tangga pesawat yaitu Wakil Menteri Luar Negeri Korea Selatan Cho Hyundong, Duta Besar RI untuk Korea Selatan Gandi Sulistiyanto beserta Susi Sulistiyanto, Atase Pertahanan RI Korea Selatan Kol. Pnb Akal Juang Embryono Teesna Putra beserta Santi Mandalika, Duta Besar Korea Selatan untuk RI Park Tae-sung dan Mdme Kang Sue Jeong, dan Komandan Seoul Airbase Seongnam Brigadier General Kim Hyun-soo.
Selanjutnya, dengan kendaraan yang telah disediakan, Jokowi dan Iriana menuju hotel tempatnya bermalam untuk melanjutkan kegiatan pada esok hari.
Turut mendampingi Jokowi dan Iriana dalam penerbangan ke Seoul yaitu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.
Berita Terkait
-
Minta Roy Suryo Ditahan Setelah Jadi Tersangka Kasus Meme Stupa Mirip Jokowi, Tokoh Buddhis: Tidak Ada yang Kebal Hukum
-
Rayu Bos-Bos Perusahaan Jepang untuk Investasi, Jokowi Tawarkan Peluang di IKN Nusantara
-
Bertemu Bos-Bos Perusahaan Jepang, Jokowi: Indonesia Masih Jadi Tempat Investasi Terbaik
-
Jokowi Lanjutkan Kunjungan ke Korea Selatan Usai Bertemu PM Jepang
-
Bertemu PM Jepang, Jokowi Minta Bea Masuk Buah dan Tuna Diturunkan
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional