Suara.com - Kedutaan Besar Republik Indonesia Tokyo menyelenggarakan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun ke-77 RI pada Rabu, 17 Agustus 2022.
Kegiatan terdiri dari upacara pengibaran bendera, pemotongan tumpeng kemerdekaan, pentas seni Sekolah Republik Indonesia Tokyo, aneka lomba dan permainan, kunjungan ke Monumen Soekarno di kuil Seisho Ji, serta upacara penurunan bendera.
Acara diawali dengan upacara HUT ke-77 RI yang berlangsung di halaman SRIT dan dihadiri pejabat dan staf KBRI Tokyo, tenaga pendidik, siswa-siswi SRIT serta perwakilan kelompok masyarakat Indonesia di Jepang dengan mengikuti protokol kesehatan ketat.
Tidak kurang dari 1.450 masyarakat dan diaspora Indonesia di Jepang juga hadir daring melalui media Zoom dan akun resmi Youtube KBRI Tokyo.
Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang dan Federasi Mikronesia Heri Akhmadi bertindak sebagai Inspektur Upacara.
Komandan upacara adalah Atase Pertahanan RI Tokyo Kolonel Pnb. Andi Nur Abadi.
Sementara itu pengibaran bendera Merah Putih dilakukan oleh siswa siswi SRIT yang dilatih oleh Taruna Akademi TNI yang tengah melaksanakan Pendidikan di National Defense Academy Jepang.
Usai upacara, Dubes Heri dan Nuning Akhmadi melakukan pemotongan tumpeng untuk perwakilan BI dan BUMN di Jepang, masyarakat, taruna TNI dan wakil dari SRIT.
“Tema hari ulang tahun kemerdekaan Indonesia tahun ini adalah Pulih Lebih Cepat, Bangkit Lebih Kuat. Ini adalah kristalisasi dari semangat bangsa Indonesia untuk bersama pulih tidak hanya dari pandemi Covid-19, namun juga untuk tetap bertahan dari hantaman resesi dan krisis ekonomi yang melanda dunia," ujar Heri.
Baca Juga: HUT ke-77 RI, Menhub Budi Ajak Seluruh Sektor Transportasi Bangkit
“Saya ingin, kita semua, warga Indonesia di Jepang di mana pun berada bisa merayakan momentum ini dengan kegembiraan dan kebersamaan,” tambah Heri.
Upacara Penghormatan kepada Pahlawan Keturunan Jepang di Monumen Soekarno
Dubes Heri melakukan upacara penghormatan kepada pahlawan keturunan Jepang di Monumen Soekarno usai memimpin upacara HUT RI di SRIT. Monumen Soekarno berada persis di samping Kuil Seisho Ji, Tokyo.
“Ini adalah bentuk apresiasi kita atas peran pahlawan keturunan Jepang yang berjuang berdampingan dengan pahlawan Indonesia,” kata Heri yang didampingi oleh Atase Pertahanan, Koordinator Fungsi Politik dan Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Tokyo.
Monumen Soekarno didirikan oleh Pemerintah Jepang beberapa tahun setelah kunjungan Presiden Soekarno ke Jepang pada 1958 atas undangan Kaisar Hirohito.
Rangkaian kata di monumen itu tertulis dalam aksara Kanji dan Bahasa Indonesia yang memuat isi surat Soekarno kepada Ichiki Tatsuo serta Yoshizumi Tomegoro yang tercatat ikut membantu perjuangan kemerdekaan Indonesia, bahkan sejak masa persiapan kemerdekaan.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Benarkah Ada Program Sertipikat Tanah Gratis BPN di HUT RI ke-80?
-
Kemendagri Rayakan Puncak HUT ke-80 dengan Jalan Sehat dan Bazar Meriah di TMII
-
6 Napi Viral Dapat Remisi: Ronald Tannur hingga Istri Ferdy Sambo, Setya Novanto Bebas Bersyarat
-
Gigit Jari Hukuman Tak Dipotong Seperti Putri Candrawathi? Ini Alasan Ferdy Sambo Tak Dapat Remisi
-
Telkom Akses Sukses Jaga Keandalan Infrastruktur Jaringan Selama Upacara HUT ke-80 RI di Jakarta
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal