Suara.com - Rara Istiati Wulandari atau Mbak Rara yang dikenal sebagai pawang hujan sempat memperlihatkan ketika dirinya beraksi pada Upacara HUT ke-77 Indonesia di Istana Merdeka pada Kamis (17/8/2022). Pihak Istana mengungkap tidak mengundang Mbak Rara secara resmi.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono saat memberikan konfirmasi.
"Tidak (diundang)," kata Heru saat dikonfirmasi, Kamis (18/8/2022).
Heru mengatakan, kemungkinan Mbak Rara datang sebagai undangan yang sama seperti masyarakat lainnya. Pada upacara tahun ini, masyarakat bisa menyaksikan langsung upacara yang digelar di Istana Merdeka, Jakarta dengan mendaftarkan diri secara online terlebih dahulu.
"Kelihatannya Bu Rara daftar secara online," ungkap Heru.
Mbak Rara Beraksi di Istana Merdeka
Mbak Rara atau Rara Istiati Wulandari yang dikenal sebagai pawang hujan ternyata juga meramaikan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan RI di Istana Merdeka. Beberapa momen di istana merdeka pun dibagikan di media sosial miliknya.
Selain membagikan momen, Rara pawang hujan pun menuliskan narasi bersyukur jika hajatan tahunan RI ini berjalan lancar dengan awan mendung sesuai dengan doa dan harapan yang diharapkan. Beberapa momen, Rara pawang hujan hadir dengan baju merah, lalu meunggah Presiden Jokowi yang terkesina dengan nyanyian campur sari Farel Prayoga.
Dia pun membagikan momen penurunan bendera merah putih dengan suasana cuaca yang mendukung.
Baca Juga: Datang ke Upacara Bendera di Istana Merdeka, Mbak Rara Klaim Geser Awan Kelabu
Berikut narasi yang ditulis Rara pawang hujan melalui akun Facebook-nya:
Atas izin Allah Tuhan yg maha penyanyang.
Tersenyum manis setelah bisa menggeser awan kelabu di bawah langit Istana Merdeka. Kita smua beruntung setelah 2 tahun pandemi Indonesia bisa menyelenggarakan upacara bendera secara langsung “menyapu” awan itu butuh mental yang kuat dan energy Happy ketulusan cinta yang besar. Tadi petir menggelegar 3 kali serem.
Untungnya aku terus memecut diri mengingat semua wajah wajah kesayangan mulai dari orang tua, anak, keluarga, para pemimpin indonesia terutama bapak Jokowi, ibu Iriana, bapak Abah KH Maaruf Amin & ibu, rekan-rekan paspampres, para menteri, para setpres, aparat TNI & Polri, para cleaning service, para musisi dan masyarakat, para paskibraka semua yang ketemu tadi banyak yang pakai baju adat keren kan. Kasihan apabila netes.
Kita Indonesia berhak sukses menyelenggarakan upacara. Jadi, aku Rara, berani pawangin mau rela jalan mengikuti gerak awan dengan tanpa alas kaki. Agar bisa grounding energy meditatif secara sadar mengalirkan energy kundalini dari cakra dasar ke cakra mahkota.
Jalan memutari istana sempat lewat veteran menuju Monas ternyata jauh tapi tak terasa karena hatiku niat, meyakini kebesaran Allah Tuhan yang maha baik memohon blessingNya, lilahNya Gusti Allah pangeran kang Murbeng Dumadi akan peparing mewujud seperti pas pagi upacara kenaikan bendera yang indah di pagi hari jam 5.30 matahari sudah terpanggil, nah di sore hari meyakini cuaca nyaman & happy.
Awan mendung bisa tergeser. Elemen tanah kering paskibraka, komandan upacara dan semuanya yang mau parade bisa nyaman berbaris. Elemen air sementara kalah dengan elemen api. Elemen udara mau slow.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan
-
Pramono Anung Bahas Peluang Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing Kembali Sekolah Normal Pekan Depan
-
Cuma Boleh Pegang HP 4 Jam, Siswa Sekolah Rakyat: Bosen Banget, Tapi Jadi Fokus Belajar
-
Legislator DPR Minta Perusak Hutan Penyebab Banjir Sumatra Disanksi Pidana
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku