Suara.com - Kadang kala pasti tidak enak bila harus menolak permintaan orang lain yang sedang meminta bantuan.
Pasti ada saja rasa tidak enak ketika harus menolak permintaan tersebut.
Hal tersebut yang dirasakan sender dari cuitan ini.
Ia merasa tidak enak hati ketika harus menolak permintaan tetangga yang meminta bantuannya untuk mengedit video.
Melalui cuitan yang dikirim ke akun Twitter @SeputarTetangga pada Rabu (24/08/22), ia meminta saran dari publik terkait cara untuk menolak permintaan dari tetangganya tersebut.
"Gak enakan itu adalah salah satu cara terbaik untuk menyakiti diri sendiri," tulis sender dalam cuitannya.
Di awal cerita, ia menjelaskan bahwa ada seorang wanita paruh baya yang tinggal di dekat rumahnya.
Ibu-ibu tersebut sering kali meminta bantuannya untuk mengedit video.
"Jadi aku punya tetangga ibu-ibu gitu sekitaran 50 tahun. Nah, ibu-ibu ini itu suka bikin video yang nantinya bakal aku edit," terang sender.
Baca Juga: Nikmat Makan di Warteg Sampai Habis, Eh.. Ada Tikus Ikut Ngemil Depan Mata
Sender kemudian menerangkan bahwa ibu-ibu tersebut pasti mengirimkan kurang lebih 6 hingga 10 video dengan durasi panjang.
Video-video tersebut yang nantinya akan ia edit. Hal ini pun membuatnya merasa lelah.
Dirinya mengaku bahwa meskipun hanya sekadar menambahkan backsound, tapi semakin ke sini dirinya merasa kesal karena ibu-ibu tersebut sering kali memburu-buruinya.
"Walaupun cuma minta di-backsound-nin, tapi yang bikin semakin kesalnya itu selalu diburu-buru dan apa yang aku editin nggak pernah sreg. Jadi ngebuang waktu banget," katanya.
Kekesalannya bertambah karena saat ibu-ibu tersebut ia ajari mengedit video sendiri, ibu-ibu tersebut menolak dan tetap menginginkan agar sender membantunya.
"Udah aku ajarin cara ngedit video pakai template yang tinggal masukin ya tetap aja ke aku lagi," ujarnya.
Berita Terkait
-
Nikmat Makan di Warteg Sampai Habis, Eh.. Ada Tikus Ikut Ngemil Depan Mata
-
Makan Seblak di Gelas Plastik Pakai Sedotan, Apa Rasanya?
-
Meski Belum Melatih saat Persib Kalah dari Bali United, Luis Milla Out Trending Topic
-
Fakta-fakta Viral Anak TK Dikeluarkan dari Sekolah, Ini Dugaan Penyebabnya
-
Elon Musk Panggil Jack Dorsey untuk Lawan Twitter di Pengadilan
Terpopuler
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Media Lokal: AS Trencin Dapat Berlian, Marselino Ferdinan Bikin Eksposur Liga Slovakia Meledak
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
Terkini
-
Pengamat Intelijen: Kinerja Listyo Sigit Bagus tapi Tetap Harus Diganti, Ini Alasannya
-
Terungkap! Rontgen Gigi Hingga Tato Bantu Identifikasi WNA Korban Helikopter Kalsel
-
Misteri Dosen UPI Hilang Terpecahkan: Ditemukan di Lembang dengan Kondisi Memprihatinkan
-
Dugaan Badai PHK Gudang Garam, Benarkah Tanda-tanda Keruntuhan Industri Kretek?
-
Israel Bunuh 15 Jurnalis Palestina Sepanjang Agustus 2025, PJS Ungkap Deretan Pelanggaran Berat
-
Mengenal Tuntutan 17+8 yang Sukses Bikin DPR Pangkas Fasilitas Mewah
-
IPI: Desakan Pencopotan Kapolri Tak Relevan, Prabowo Butuh Listyo Sigit Jaga Stabilitas
-
Arie Total Politik Jengkel Lihat Ulah Jerome Polin saat Demo: Jangan Nyari Heroiknya Doang!
-
Sekarang 'Cuma' Dapat Rp65,5 Juta Per Bulan, Berapa Perbandingan Gaji DPR yang Dulu?
-
SBY: Seni Bukan Hanya Indah, Tapi 'Senjata' Perdamaian dan Masa Depan Lebih Baik