Suara.com - Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani memberi semangat kepada kader perempuan PDIP Lampung Selatan. Dalam kesempatan itu Puan menyebut bahwa 2024 nanti akan ada presiden dari kalangan perempuan kembali.
Hal tersebut disampaikannya dalam acara temu kader Srikandi PDIP digelar di GOR Way Handak, Kabupaten Lampung Selatan, Kamis (25/8/2022) kemarin.
Awalnya Puan menyampaikan terimakasihnya kepada para kader yang antusias. Menurutnya, partisipasi perempuan di bidang politik harus mendapat dukungan.
"Ini menunjukkan, bahwa perempuan bisa. Perempuan mampu. Perempuan harus diberi kesempatan. Perempuan harus punya peluang. Perempuan bisa hebat,” kata Puan dalam keterangannya, dikutip Jumat (26/8/2022).
Puan lantas mengingatkan agar para kader perempuan PDIP itu untuk tidak melupakan kodratnya sebagi perempuan. Sekalipun memiliki eksistensi di luar rumah, kata Puan, perempuan tetap harus menjaga perannya sebagai ibu dan istri.
"Kalau kita diberi kesempatan, diberi peluang, juga diberi izin dari rumah, pasti kita bisa jadi perempuan-perempuan hebat. Sudah ada buktinya nyata," ungkapnya.
Puan memberi contoh bagaimana Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang pernah menjadi Presiden dan Wakil Presiden masih tetap menjalankan tugasnya sebagai ibu dan istri. Hal tersebut yang kemudian ia teladani dari sang ibunda sebagai wanita karier.
"Memang kerja-kerja kita itu akan 2 kali lipat dibanding laki-laki. Saya merasakan itu, karena sudah kerja di luar pas pulang ke rumah harus tetap urusin rumah. Tetap harus ada makanan di meja makan. Kalau ada anak, ngurusin anak," tuturnya.
"Walaupun saya sudah jadi Ketua DPR, sama kalau ke rumah buka tudung saji, saya cek ada makanan nggak. Nasinya anget nggak," sambungnya.
Baca Juga: Ketua DPR Minta Kasus Penembakan Brigadir J Diusut Tuntas
Lebih lanjut, Puan pun memberikan semangat kepada seluruh perempuan Indonesia, khususnya Srikandi PDIP agar berani mengejar cita-cita. Menurutnya, sudah banyak bukti perempuan bisa sukses dari mulai menteri hingga menjadi presiden.
"Kalau satu perempuan punya cita-cita mendapat posisi di manapun dia berada, berarti perempuan lain pun pasti bisa. Di Lampung sudah banyak bupati perempuan. Kita juga punya banyak menteri perempuan, sudah ada wakil presiden perempuan, ada presiden perempuan," ujarnya.
"Artinya Insyaallah 2024 akan ada lagi kepala daerah perempuan, menteri perempuan, presiden perempuan juga akan ada lagi Insyaallah. Tapi semua itu harus dengan perjuangan," tambahnya.
Terkahir Puan meminta kader-kader PDIP berjuang dan turun ke bawah bertemu rakyat untuk menyampaikan partai berlambang banteng moncong putih itu akan selalu siap mendampingi rakyat.
"Saya minta Srikandi harus semangat menuju 2024. Srikandi harus solid solid solid. Sebagai perempuan kita tunjukkan kita bisa, kita mampu memenangkan pilpres, pileg, dan pilkada Lampung Selatan," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Hasto Sebut Partai Politik Harus Tunduk dengan Penyelenggara Pemilu 2024, Ini Penjelasannya
-
Soal Pilpres 2024, PDIP Siap Hadapi Dua Hingga Tiga Calon Presiden
-
Ketua DPR Minta Kasus Penembakan Brigadir J Diusut Tuntas
-
Adian Napitupulu ingin Pecahkan Rekor Muri Bidang Kesehatan
-
Elite PDIP Sibuk Ngurusin Pilpres 2024, Adian Napitupulu Minta Banteng Bogor Urus Masalah Rakyat
Terpopuler
- 7 Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Sports Station, Mulai Rp100 Ribuan
- Petugas Haji Dibayar Berapa? Ini Kisaran Gaji dan Jadwal Rekrutmen 2026
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Shio Paling Beruntung Besok 25 November 2025, Cuan Mengalir Deras
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
-
Trofi Piala Dunia Hilang 7 Hari di Siang Bolong, Misteri 59 Tahun yang Tak Pernah Tuntas
-
16 Tahun Disimpan Rapat: Kisah Pilu RR Korban Pelecehan Seksual di Kantor PLN
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Makin Pedas
-
FIFA Atur Ulang Undian Piala Dunia 2026: 4 Tim Unggulan Dipastikan Tak Segrup
Terkini
-
DPR Desak Kemenkes Sanksi Tegas 4 RS di Papua yang Tolak Pasien Ibu Hamil
-
Gerindra Luncurkan Layanan Informasi Partai Berbasis AI, Kemenakan Prabowo Singgung Transparansi
-
Buntut Surat Edaran, PBNU Akan Gelar Rapat Pleno Tentukan Nasib Gus Yahya
-
Geger Kematian Ibu Hamil di Papua, Pimpinan DPR Sebut Negara Lalai: No Viral No Justice
-
Profil dan Rekam Jejak Suryo Utomo: Eks Dirjen Diperiksa Kejagung Buntut Kasus Korupsi Pajak
-
Analis Beberkan Peluang PKS-Demokrat Berkoalisi di 2029, Mau Usung Prabowo Lagi?
-
Waketum Beberkan Bukti SE Pencopotan Gus Yahya Palsu: Surat Resmi PBNU Harus Penuhi 4 Unsur
-
Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Bisa Bebas Kamis Besok Berkat Rehabilitasi Prabowo
-
Kejagung Ungkap Alasan Suryo Utomo Diperiksa Terkait Kasus Korupsi Manipulasi Pajak
-
Sosok Kerry Adrianto Riza, Putra 'Raja Minyak' Bantah Korupsi Rp285 T: Ini Fitnah Keji!