Seorang driver atau pengemudi ojek online (ojol) menerima sebuah orderan dari seorang wanita. Bukan orderan biasa, wanita tersebut memesan ojol untuk menguburkan jasad bayi.
Namun, driver ojol itu justru berbelok ke kantor polisi saat mendapatkan orderan untuk menguburkan janin bayi itu. Kejadian tersebut telah dikonfirmasi oleh Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo. Berikut ini fakta-fakta wanita yang order ojol untuk menguburkan jasad bayi.
1. Viral disebarkan di TikTok
Sebuah akun TikTok dengan akun @/cotunalayubi mengunggah kisah tentang seorang ojol dapat orderan kubur janin. Awalnya driver tersebut mengantarkan pelanggannya yang merupakan seorang wanita, ternyata wanita ingin mengubur jasad bayi.
2. Baru Melakukan Aborsi
Wanita yang menjadi pelanggan driver ojek online itu diduga baru saja melakukan aborsi atau pengguguran bayi. Oleh karena itu, wanita tersebut ingin menguburkan bayinya tersebut.
3. Sikap Driver Ojek Online
Setelah mengetahui tujuan wanita itu, sang driver tak lantas memenuhi keinginannya. Berdasarkan penjelasan dari akun tersebut, diduga driver ojol itu adalah seorang anggota kepolisian.
Alih-alih mengantar wanita itu ke tempat tujuan, driver ojol tersebut mengantar pelanggannya ke Kantor Kepolisian Ciwidey. Perekam video tersebut membuntuti driver ojol dari belakang. Pihak kepolisian pun membenarkan hal tersebut.
Baca Juga: Aksi Ojol saat Turun dari Motornya Bikin Publik Geleng-Geleng Kepala: Itu Percobaan ke Berapa?
“Jadi ada ojek online yang diminta sama seorang wanita untuk menguburkan bayi janin usianya empat bulan,” kata Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo.
“Ojol disuruh kuburin bayi, gak tau kalo ojolnya buser. Jadi di bawa ke kantor deh," begitu tulisan dalam keterangan video tersebut.
4. Sosok Ojol
Suara.com - Belum diketahui secara pasti apakah driver ojol itu sedang menyamar atau memang bekerja sampingan sebagai seorang ojol.
Hal itu kini sedang dalam penanganan kepolisian. Di video selanjutnya menyebutkan kasus itu kini sudah dilimpahkan ke Polresta Bandung.
5. Janin Dibungkus Kain Biru
Berita Terkait
-
Aksi Ojol saat Turun dari Motornya Bikin Publik Geleng-Geleng Kepala: Itu Percobaan ke Berapa?
-
Viral Driver Ojol Jogja Mengeluh Usai Dituding Lakukan Pelecehan Seksual, Grab Angkat Bicara
-
Hebat, Penyandang Tunarungu Bekerja Sebagai Ojol, Pasang Stiker di Punggung Beri Isyarat Pada Penumpang
-
Kamaruddin Simanjuntak Cerita Disembah Sujud Presiden, Bocah 12 Tahun Temukan Mayat Bayi
-
Driver Ojol Tewas Tertabrak KRL di Rawa Buaya Jakbar, Saksi: Korban Terobos Palang Perlintasan
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Jalani Kebijakan 'Koplaknomics', Ekonom Prediksi Indonesia Hadapi Ancaman Resesi dan Gejolak Sosial
-
Mensos Gus Ipul Bebas Tugaskan Staf Ahli yang Jadi Tersangka Korupsi Bansos di KPK
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Rakyat Jadi Wadah Lahirkan Generasi Hebat
-
Izin Dibekukan, DPR Ingatkan TikTok untuk Kooperatif dan Transparan
-
12 Tokoh Ajukan Amicus Curiae di Praperadilan Nadiem, Gugat Bobroknya Sistem Penetapan Tersangka
-
Genjot Skrining Tuberkulosis, Ahmad Luthfi Luncurkan Program Speling Melesat dan TB Express