Suara.com - Seorang warga di Jalan Gandaria Tengah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dikeroyok oleh sekelompok orang yang merasa tak terima lantaran ditegur menggunakan knalpot sepeda motor bising. Polisi mengungkap insiden pengeroyokan itu bermula saat korban sedang makan dan terganggu dengan suara knalpot pelaku.
"(Pemicu) korban menegur yang lewat karena knalpotnya bising. Korban sedang makan gultik, pelaku menggunakan kendaraan roda dua," kata Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Donni Bagus Wibisono kepada wartawan, Senin (29/8/2022).
Kekinian, Donni menyebut korban sudah membuat laporan ke Polsek Kebayoran Baru. Pihaknya kini sedang menyelidiki lebih lanjut kejadian tersebut.
"Korban sudah membuat laporan. Anggota sedang lidik (penyelidikan) di lapangan pimpinan Kanit Reskrim," lanjut dia.
Viral
Aksi pengeroyokan terhadap seorang warga di Jalan Gandaria Tengah, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan viral di media sosial. Kasus pengeroyokan diduga terjadi karena pelaku tidak terima usai ditegur warga memakai knalpot motor bising.
Dalam unggahan @kabarjakarta1, peristiwa pengeroyokan itu disebut terjadi pada Sabtu (27/8) pukul 02.00 WiB. Sekelompok orang terlihat tengah saling memukul satu sama lain di pinggir jalan. Beberapa di antara mereka mencoba memisahkan perkelahian.
Dalam narasinya, permasalahaan dipicu saat pelaku bersama rekan-rekannya menggunakan motor yang berknalpot berisik. Salah satu teman korban kemudian menegur pelaku.
"Menegur pelaku dengan berkata 'Jangan berisik, jalanan bukan punya lu aja, semua orang keberisikan'," tulis akun @kabarjakarta1 dikutip Suara.com, Senin.
Baca Juga: Viral Seorang Warga Di Kebayoran Baru Dikeroyok Gegara Tegur Pelaku Pakai Knalpot Bising
Pelaku yang tak terima ditegur lalu mengajak teman-temannya mendatangi hingga memukuli korban. Setelah itu korban melaporkan kejadian itu ke kantor polisi.
"Korban mengalami luka pukul di punggung sebelah kanan, tangan kanan dan kiri lecet, pelipis luka pukul, kepala bagian belakang luka sobek," sebut akun @kabarjakarta1.
Berita Terkait
-
Viral Seorang Warga Di Kebayoran Baru Dikeroyok Gegara Tegur Pelaku Pakai Knalpot Bising
-
Sepak Bola Indonesia Kembali Berduka, Suporter PSS Sleman Tewas Usai Jadi Korban Pengeroyokan
-
Dijadikan Tersangka Kasus Pengeroyokan di Medan, Pengacara: Dia Itu Korban!
-
Keroyok Rekannya, 3 Pemuda di Bontang Selatan di Ringkus: Mereka Semua Baru Pulang dari Dugem
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Penyebab Cloudflare Down, Sebabkan Jutaan Website dan AI Lumpuh
-
Format dan Jadwal Babak Play Off Piala Dunia 2026: Adu Nasib Demi Tiket Tersisa
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
Terkini
-
Dari New York ke Istana Jakarta: Michael Bloomberg Temui Prabowo dan Bos Danantara, Bahas Apa?
-
Impor Minyak dari AS Dimulai Desember, Pertamina Bakal Diizinkan Beli Tanpa Lelang?
-
Polri Jujur Akui Kalah Cepat dari Damkar, Wakapolri Janji Respons Aduan di Bawah 10 Menit!
-
Eva Sundari Kritik Kinerja DPR dan Komitmen Pemerintah Terhadap RUU PPRT
-
Warga Rancaekek Tak Perlu Pergi Jauh Urus Administrasi JKN, Kini Sudah Ada BPJS Keliling
-
Instruksi Mendagri Tito Kepada Kepala Daerah: Siaga Hadapi Bencana Hidrometeorologi
-
Surabaya Luncurkan SHSS di Akhir Tahun 2025, Diskon Besar-Besaran Semua Sektor Wisata Hingga Kuliner
-
Bima Arya Ultimatum Kepala Daerah: Tak Ada Lagi Cerita Buruk, Integritas Harus Nomor Satu!
-
Indibiz Ajak UKM Ikut Program Pahlawan Digital Masa Kini
-
Menhut Raja Juli Antoni Tegaskan Peran Penting Polisi di Kemenhut