Suara.com - Sudah puluhan tahun mengabdi, seorang guru honorer harus kerja sambilan mengamen di pasar. Video guru yang direkam oleh muridnya tersebut viral di media sosial.
Pada video yang diunggah oleh akun Instagram @nyinyir_update_official, tampak seorang guru yang tampak lansia itu bernyanyi tanpa iringan musik.
Dia bernyanyi di emperan toko gerabah di depan siswanya sendiri.
"Sedih sekali, 30 tahun menjadi pengajar guru honorer ini ketahuan mengamen dengan muridnya, lalu divideokan diviralkan," tulisan dalam video.
"Ternyata beliau tidak mengerti bahwa muridnya tersebut sengaja, agar bisa menyawer," tambahnya.
Lebih lanjut pada video berikutnya dijelaskan bahwa guru tersebut sudah pensiun namun kinerjanya selama 30 tahun tidak mendapat dana pensiun.
Padahal sang guru yang tak disebutkan namanya itu sudah membuat berbagai lagu daerah.
"Segudang karya lagu daerah tapi ternyata pengabdiannya 30 tahun hanya tetap menjadi guru honorer tanpa pensiun apapun, kini menjerit ekonominya kethuan ngamen sama muridnya di pasar," tulis keterangan dalam video tersebut.
Guru tersebut menyatakan sebelum mengamen, dia sempat diajak mengajar di lagi di SMP dengan bayaran Rp 150 ribu.
Baca Juga: Sempat Viral ASN Tendang motor wanita hingga Terjungkal, Kini Ditangkap Polisi
"Saya dibayar Rp 150 ribu, tapi sekolah itu sekarnag dijual jadi perumahan," ujar guru tersebut dengan mata berkaca-kaca.
"Kalau orang ngomong saya sudah tua, emang tua tapi talenta itu sampai kapanpun tetap saya mencipta lagu dan menyanyi, saya sumber pendapatan tak ada lagi paling kalau ada yang minta main organ tunggal," tambahnya.
Video yang diunggah pada Kamis (15/9/2022) tersebut sontak mengundang berbagai respons dari warganet.
"Malu lah wahai penguasa dengan guru-guru honor yang cuma digaji 300 ribu bertahun-tahun, mereka juga berkeja layaknya guru PNS, tapi mereka enggak dihargai, justru yang dinaikin gaji," komentar warganet.
"Tolong sejahterakan guru honorer, minimal mendapatkan pekerjaan guru tetap. Apa lagi sudah 30 tahun," tambah lainnya.
"Mana nih pejabat yang koar-koar kemarin suruh rakyatnya pintar mengelola keuangan, lihat nih rakyatmu mengabdi puluhan tahun tapi tetap tak dihargai," imbuh lainnya.
Berita Terkait
-
Menolak Hubungan Intim, Pelajar Wanita Tewas di Mutilasi Pacar
-
Buang Ibu Kandung, Gadis Ini Beri Surat Pernyataan Bermaterai Disaksikan Perangkat Desa
-
Terpopuler: Remaja Asal Cirebon yang Dituduh sebagai Sosok Bjorka, Patung Sepatu Cibaduyut Baru Ditolak Warga
-
Pengamen Kepergok Kasir Minimarket Penghasilannya Ratusan Ribu Per Hari, Dua Kali Lipat Karyawan
-
Terpopuler: Eko Kuntadhi Minta Maaf ke Ning Imaz, Remaja Bekasi yang Tewas di Depok Ternyata Bukan karena Aksi Begal
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh