Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan digadang-gadang menjadi salah satu kandidat kuat calon presiden di Pilpres 2024. Namanya moncer di sejumlah hasil survey, terkini ia santer disebut bakal bergadengan dengan Ketum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Lantas seberapa kuat potensi duet Anies-AHY di Pilpres 2024?
Pada akhir Agustus 2022 lalu, Lembaga Survei Independen merilis hasil survei jika Anies berpasangan dengan AHY. Hasilnya, pasangan Anies-AHY diprediksi jadi duet maut di Pilpres 2024 sebagai capres dan cawapres.
Hasil survei ini menunjukkan pasangan Anies-AHY unggul pada tiga simulasi.
"Survei simulasi pasangan Anies-AHY memiliki elektabilitas yang lebih kuat dibandingkan pasangan lainnya. Hal itu terjadi pada berbagai simulasi pasangan, baik simulasi empat pasangan, tiga pasangan, maupun dua pasangan," kata Direktur Riset Lembaga Survei Independen Fathur Rahman dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com di Jakarta, Senin 22 Agustus 2022 lalu.
Dalam simulasi empat pasangan calon, kata Fathur, Anies-AHY meraih tingkat keterpilihan tertinggi sebesar 28,3 persen.
Selanjutnya, urutan kedua diraih pasangan Ganjar Pranowo-Erick Thohir dengan perolehan 19,6 persen, Prabowo Subianto-Muhaimin Iskandar di urutan ketiga sebesar 16,2 persen, serta Puan Maharani-Andika Perkasa di urutan keempat sebanyak 13,6 persen.
"Sebanyak 22,3 persen (responden) belum menentukan pilihan atau tidak menjawab," katanya.
Selanjutnya, pada simulasi tiga pasangan capres-cawapres, Anies-AHY masih memiliki keunggulan dengan elektabilitas 35,9 persen; sedangkan di urutan kedua ada Prabowo Subianto-Puan Maharani sebanyak 27,6 persen, dan Ganjar Pranowo-Erick Thohir sebesar 16,4 persen.
Baca Juga: Anies Klaim Belum Ada Parpol yang Meminang Jadi Capres 2024
"Sebanyak 20,1 persen (responden) belum menentukan pilihan," katanya.
Sementara itu, dalam simulasi dua pasangan, Anies-AHY meraih 39,8 persen dan unggul di atas Prabowo Subianto-Puan Maharani yang mendapatkan 31,4 persen. "Sebanyak 28,8 persen responden belum menentukan pilihan," ujarnya.
Survei Lembaga Survei Independen dilakukan pada 8-20 Agustus 2022, dengan melibatkan 1.500 responden warga negara Indonesia (WNI) yang memiliki hak pilih di 34 provinsi. Metode survei tersebut dilakukan dengan wawancara melalui jaringan selular dengan margin of error 3,05 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Kedekatan Historis Anies-AHY
Sejurus dengan hasil survei Lembaga Survei Independen, Partai Demokrat sendiri naga-naganya bakal memasangkan Anies-AHY di Pilpres 2024.
Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani mengatakan, Demokrat menghormati potensi duet Anies-AHY. Bahkan ia mengklaim, Anies punya kedekatan dengan AHY selaku Ketum Partai Demokrat.
Tag
Berita Terkait
-
Najwa Shihab Cuek, Nikita Mirzani Terus Kasih Kritik: Seret Nama Anies Baswedan, Formula E dan Rakyat Indonesia
-
DPRD DKI Tetapkan 3 Calon Pejabat Gubernur Pengganti Anies Baswedan, Sosok Ini Jadi Pilihan Akademisi
-
Nama Capres-Cawapres Hanya Andalkan Survei Bukan Substansi, Haris Azhar: Ganjar Debat Advokasi di Wadas Aja Gak Selesai
-
Anies Klaim Belum Ada Parpol yang Meminang Jadi Capres 2024
-
Resmikan Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, Anies Harap Jadi Tempat Ide dan Gagasan
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina