Suara.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mendapatkan dukungan agar maju sebagai calon presiden (capres) di Pemilu 2024. Ini karena sosoknya telah menjadi inspirasi, dari anak petani yang menjadi orang sukses.
Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, dukungan terhadap Ketua KPK Firli Bahuri itu berasal dari sekelompok milenial atau anak muda yang menjadi petani karet di Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
Mereka mengaku merupakan penggemar Firli. Tanpa ragu, petani karet milenial itu menyebut sepak terjang Firli dari seorang anak petani sampai bisa menjadi pimpinan KPK merupakan suatu kebanggaan tersendiri.
Sosok Firli dianggap anak muda petani karet sebagai inspirasi bahwa mereka juga bisa menjadi sukses dalam berbakti kepada bangsa. Karena itu, mereka mendukung Firli agar maju dalam Pilpres 2024.
“Pak Firli sama dengan kami, sama-sama anak petani karet. Beliau jadi inspirasi kami bahwa anak petani juga bisa sukses, bisa berbakti pada bangsa dan negara,” kata Koordinator Barisan Petani Karet Milenial Penggemar Firli, Hamid Harahap, Jumat (16/9/2022).
Menurut Hamid, Firli berhasil membuktikan bahwa keterbatasan yang melingkupi anak desa bukanlah halangan dalam meraih cita-cita.
Di samping itu, Firli juga dinilai mampu menjalankan tugasnya secara sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab saat dipercaya mengemban jabatan sebagai Ketua KPK.
“Ada istilah di kami, kalau Pak Firli sudah muncul di TV nah sudah tangkap orang berarti, ya koruptor-koruptor itulah,” ujar Hamid.
Hamid menceritakan banyak warga desa merasa senang setiap mendengar ada koruptor ditangkap. Pasalnya, tindak pidana korupsi itu sangat merugikan rakyat. Aksi koruptor juga dinilai sebagai bentuk penghinaan terhadap martabat dan harga diri manusia dan seluruh warga.
“Ya kok tega, sehari-hari kami peras keringat buat beli beras, sementara mereka seenaknya korupsi,” tegas Hamid.
Sementara itu, anggota Barisan Petani Karet Milenial Penggemar Firli, Burhan Hasibuan memandang sosok Firli sangat dibutuhkan Indonesia di masa depan. Apalagi, Firli dengan penguasaannya terkait masalah korupsi, memiliki modal kuat untuk membebaskan Indonesia dari praktik rasuah itu.
“Karena perang terhadap korupsi harus dipimpin presiden langsung. Itulah kenapa kami dukung Pak Firli maju,” dukungnya.
Burhan juga menilai purnawirawan jenderal polisi bintang tiga itu merupakan sosok yang tegas, berani serta tidak terikat dengan kepentingan politik apa pun.
“Sepanjang karirnya hanya mengabdi sebagai penegak hukum,” tandasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Soal Pilpres 2024, Haris Azhar: Erick Kampanye Pake APBN, RK dan Anies Numpang Ngetop ke Jeje Citayam
-
Jabatan Gubernur DKI Hampir Habis, Anies Curhat Belum Dipanggil Parpol Buat Pemilu 2024
-
PDIP - Demokrat Saling Buka Skandal, SBY Turun Gunung Khawatir AHY Dijegal?
-
Dugaan SBY Soal Pilpres 2024 Dipaksakan Hanya Dua Paslon Disebut Bisa Terjadi, Tapi...
-
Anies Baswedan Bertemu AHY, Ahmad Syaikhu dan Surya Paloh, Bahas Apa?
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
DPR Usul Presiden Bentuk Kementerian Bencana: Jadi Ada Dirjen Longsor, Dirjen Banjir
-
Pemerintah Pulangkan 2 WN Belanda Terpidana Kasus Narkotika Hukuman Mati dan Seumur Hidup
-
Aksi 4 Ekor Gajah di Pidie Jaya, Jadi 'Kuli Panggul' Sekaligus Penyembuh Trauma
-
Legislator DPR Desak Revisi UU ITE: Sikat Buzzer Destruktif Tanpa Perlu Laporan Publik!
-
Lawatan ke Islamabad, 6 Jet Tempur Sambut Kedatangan Prabowo di Langit Pakistan
-
Kemensos Wisuda 133 Masyarakat yang Dianggap Naik Kelas Ekonomi, Tak Lagi Dapat Bansos Tahun Depan
-
27 Sampel Kayu Jadi Kunci: Bareskrim Sisir Hulu Sungai Garoga, Jejak PT TBS Terendus di Banjir Sumut
-
Kerugian Negara Ditaksir Rp2,1 T, Nadiem Cs Segera Jalani Persidangan
-
Gebrakan KemenHAM di Musrenbang 2025: Pembangunan Wajib Berbasis HAM, Tak Cuma Kejar Angka
-
LBH PBNU 'Sentil' Gus Nadir: Marwah Apa Jika Syuriah Cacat Prosedur dan Abaikan Kiai Sepuh?