Setelah berhasil dikeluarkan, semua korban langsung dibawa ke rumah skit terdekat, yakni RS Prikasih, untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Setelah itu, diketahui tiga korban meninggal dunia bernama Dika, Dendis dan Adnan. Sementara satu siswa yang mengalami luka atas nama Aditya Daffa Luthfi.
Air luber ke halaman sekolah
Akibat robohnya tembok tersebut, air dari saluran yang meluap luber ke halaman sekolah. Hal itu disebabkan tembok yang roboh itu berbatasan langsung dengan saluran air di belakangnya.
Alhasil seluruh halaman sekolah dan ruangan yang berada di lantai dasar terendam banjir setinggi paha orang dewasa.
Pukul 17.10 WIB Dinas Pemadam Kebakaran setempat mengerahan tiga unit mobil untuk menyedot air yang menggenangi halaman sekolah.
Gubernur DKI Jakarta takziah ke rumah korban
Setelah peristiwa nahas itu terjadi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan langsung menuju rumah salah satu korban tewas untuk melakukan takziah.
Anies tiba di salah satu rumah korban pada Kamis malam (6/10/2022) pukul 22.30 WIB. Saat tiba di rumah salah satu korban itu, Anies langsung menemui keluarga korban dan mengucapkan bela sungkawa.
Baca Juga: LPSK Bahas Kronologi Polisi Hapus Video Milik Saksi Tragedi Kanjuruhan: Tak Profesional!
Pada kesempatan itu pula, Anies mengatakan, Pemprov DKI Jakarta akan memberikan fasilitas tempat belajar sementara untuk para siswa MTSN 19 Jakarta, serta memberi dukungan untuk pembangunan kembali gedung sekolah yang roboh akibat banjir.
"Kami akan support, dan apa yang kami bisa dukung dari sisi Pemprov DKI untuk bisa membangun kembali kami siap untuk mendukung," ujarnya.
Kontributor : Damayanti Kahyangan
Berita Terkait
-
LPSK Bahas Kronologi Polisi Hapus Video Milik Saksi Tragedi Kanjuruhan: Tak Profesional!
-
Menteri Nadiem Bungkam Usai Cek TKP Tembok Roboh MTsN 19 Jakarta yang Telan 3 Korban Jiwa
-
Banjir Jakarta Telan Korban Jiwa, Politisi PDIP: Masih Mau Bilang Anies Gubernur Berhasil?
-
Tembok MTSN 19 Jakarta Roboh Akibat Banjir yang Tewaskan 3 Siswa Dipasang Garis Polisi
-
Cita-cita Unik Dendis Korban Tewas Insiden MTsN 19, Pengin Jadi Sopir
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Dibiayai Rakyat Sampai Masuk Lubang Kubur, Menhan Minta Prajurit TNI Hormati dan Lindungi Rakyat
-
Prabowo 'Gebrak Meja', Utang Whoosh Rp1,2 T per Tahun Dibayar Pakai Duit Rampasan Koruptor
-
Terkuak! Alasan Bripda W Habisi Dosen di Jambi, Skenario Licik Gagal Total Gara-gara Wig
-
Cekik hingga Tinju Korbannya, 2 Cewek Kasus Penganiayaan di Sulsel Cuma Dihukum Bersihkan Posyandu
-
Istana Pasang Badan! 7 Fakta Prabowo Siap Gelontorkan Rp1,2 T per Tahun untuk Bayar Utang Whoosh
-
Detik-detik Mengerikan Banjir Bandang Seret Mahasiswa KKN UIN Walisongo di Kendal, 3 Tewas 3 Hilang
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Subsidi Menyusut, Biaya Naik: Ini Alasan Transjakarta Wacanakan Tarif Baru
-
Strategi Baru Turunkan Kemiskinan, Prabowo Akan Kasih Fasilitas buat UMKM hingga Tanah untuk Petani
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah