Suara.com - Sengketa tanah dan rumah artis Wanda Hamidah yang sebelumnya menghebohkan masyarakat kini kembali menjadi pembicaraan.
Pasalnya, tanah sengketa tersebut menjadi perhatian warga daerah Menteng dan menyebabkan banyak orang datang. Termasuk para preman yang sengaja memanfaatkan situasi tersebut untuk mendapatkan keuntungan pribadi.
Mendengar hal tersebut, Kapolsek Menteng, Kompol Rosana Albertina Labobar langsung turun ke lapangan dan membubarkan para preman dan warga d isana yang penasaran dengan sengketa tersebut.
Tak sampai di situ, polwan yang akrab disapa Kompol Ocha ini juga dengan tegas menindak semua preman di daerah rumah Wanda Hamidah.
"Udah gak ada yang di sini, itu urusannya Bu Wanda sama pihak lawyer. Gak ada lagi (Satpol) PP di sini, gak ada lagi preman di sini, semua pulang!" teriak Kompol Ocha.
Aksi heroiknya ini pun mendapat perhatian publik dan diapresiasi langsung oleh Wanda Hamidah.
Lalu, siapa sebenarnya Kompol Ocha? Simak profilnya selengkapnya.
Kompol Rosana Albertia Labobar adalah polwan yang kini menjabat sebagai Kapolsek Menteng, Jakarta Pusat. Lulusan Akademi Kepolisian tahun 2007 ini juga masuk jajaran polwan yang berprestasi.
Bagaimana tidak, wanita kelahiran 9 Oktober 1986 ini menjadi satu-satunya perwira lulusan 2007 yang sudah mendapatkan kenaikan pangkat luar biasa yang diberikan oleh mantan Kapolri, Tito Karnavian pada tahun 2017 lalu.
Baca Juga: Rumah Wanda Hamidah dari Tahun 1960 di Eksekusi Satpol PP
Tak hanya itu, Kompol Ocha juga cukup dikenal di kalangan artis artis Indonesia, seperti Dona Agnesia yang sempat menjadi rekannya dalam kegiatan pilates bersama.
Kompol Ocha dikenal sebagai polwan yang gigih dalam pengungkapan kasus luar biasa, termasuk kasus besar seperti narkoba.
Sebelum menjabat sebagai Kapolsek Menteng, Kompol Ocha beserta jajarannya pernah mengungkap jaringan pengedar sabu internasional pada 2017 saat masih menjabat Wakil Kepala Satuan (Wakasat) Narkoba Polresta Depok.
Ia juga pernah dipercaya sebagai kepala tim penyelidikan kasus penyelundupan 1 ton sabu di kawasan Pantai Anyer, Banten.
Prestasi lain juga ditorehkan oleh Kompol Ocha ketika masih menjabat sebagai Wakasat Narkoba Polres Jakbar. Ocha bersama jajarannya berhasil mengungkap kasus adanya lahan ganja sebesar 12 Ha di daerah Mandailing Natal, Sumatera Utara.
Kala itu, Ocha menjadi satu-satunya polwan yang terlibat dalam eksekusi kasus tersebut. Ia juga menjadi polwan pertama yang menjabat sebagai Kapolsek di jajaran Polres Metro Jakarta Barat, terkhusus di Polsek Tanjung Duren, Jakarta Barat.
Berita Terkait
-
Rumah Wanda Hamidah dari Tahun 1960 di Eksekusi Satpol PP
-
Aksi Heroik Kompol Rosana, Wanda Hamidah Haturkan Terima Kasih
-
Puji Polisi, Wanda Hamidah: Enggak Ada Lagi Satpol PP dan Preman Disini
-
Cerita Sepatu Wanda Hamidah, Saksi Bisu Perlawanan Terhadap Penggusuran
-
Wanda Hamidah Puji Sikap Tegas Kapolsek Menteng yang Usir Preman dan Satpol PP, Ternyata Kakak Angkat Nikita Mirzani
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Gus Miftah 'Sentil' Soal Kiai Dibully Gara-Gara Es Teh, Publik: Belum Move On?
-
Buron! Kejagung Kejar Riza Chalid, WNA Menyusul di Kasus Korupsi Pertamina
-
Dilema Moral Gelar Pahlawan Soeharto, Bagaimana Nasib Korban HAM Orde Baru?
-
Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Utang Kopi
-
Telan Kerugian Rp1,7 Miliar, Kebakaran Gudang Dekorasi Pesta di Jaktim karena Apa?
-
Divonis 4 Tahun dan denda Rp1 Miliar, Nikita Mirzani Keberatan: Ini Belum Berakhir!
-
Bejat! Pemuda Mabuk di Tasikmalaya Tega Cabuli Nenek 85 Tahun yang Tinggal Sendiri
-
Ribka Tjiptaning PDIP: Soeharto 'Pembunuh Jutaan Rakyat' Tak Pantas Jadi Pahlawan!
-
Heboh Undi Doorprize di Acara Mancing Gratis, Tupoksi Gibran Disorot: Wapres Rasa Lurah
-
Menteri P2MI: WNI yang Bekerja di Kamboja Akan Dipulangkan Bertahap