Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meninjau proyek smelter yang dikerjakan oleh PT Timah Tbk di Kepulauan Bangka Belitung, Kamis (20/10/2022). Jokowi menegaskan kalau proyek smelter itu menjadi wujud keseriusan pemerintah dalam menjalankan hilirisasi timah.
Jokowi menyebut kalau pembangunan smelter itu akan rampung pada November 2022 mendatang.
"Kita harapkan pergerakan hilirisasi di timah akan segera mengikuti seperti yang kita lakukan di nikel," kata Jokowi dalam keterangannya yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden, Kamis.
Meski telah melangkah secara serius untuk melakukan hilirisasi, Jokowi mengaku masih berhitung kapan tepatnya Indonesia akan berhenti ekspor bahan mentah timah. Perhitungan tersebut dianggapnya perlu dilakukan agar tidak ada pihak yang dirugikan.
Namun, ia memastikan kalau penghentian ekspor bahan mentah tambang akan dihentikan.
"Nanti kalau sudah hitungannya matang ketemu kalkulasinya akan saya umumkan stop misalnya tahun depan atau stop tahun ini bisa terjadi," ucapnya.
"Saya kira kesiapan-kesiapan dari smelter baik nilai BUMN maupun nilai swasta harus kita kalkulasi semuanya, ya."
Berita Terkait
-
Tekankan Jajaran soal Arahan dari Presiden Jokowi, Listyo Sigit: Kalau Tidak Bisa, Silahkan Keluar!
-
Video Viral di Tiktok, Warganet Singgung Nilai Bahasa Inggris Jokowi Bagus
-
Tudingan Ijazah Palsu Presiden Jokowi, Ruhut Sitompul Kasih Komentar Pedas: Dasar Kadrun!
-
Pandangan Stefano Cugurra Usai Jokowi Bertemu Presiden FIFA Gianni Infantino, Harapan Hingga Masa Depan Bola Indonesia
-
Netizen Cibir Jokowi Hendak Robohkan Stadion Kanjuruhan: 133 Orang Tewas Karena Gas Air Mata, Yang Disalahin Stadion!
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!
-
Respons Pimpinan DPR Usai MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Apa Katanya?
-
Roy Suryo Cs Diperiksa Maraton: Dicecar Ratusan Pertanyaan Soal Fitnah Ijazah Jokowi!
-
Bivitri Susanti: Penetapan Soeharto Sebagai Pahlawan Bisa Digugat ke PTUN dan MK
-
Ini Alasan Polisi Tak Tahan Roy Suryo Cs Usai Diperiksa Tersangka Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi
-
Tidak Ada Kriteria Amnesti Bagi Koruptor, Menko Yusril Jelaskan Kewenangan Presiden
-
Putusan MK Larang Polisi Aktif Duduki Jabatan Sipil, Yusril: Jadi Masukan Reformasi Polri
-
Prabowo Sudah Dengar Gerindra di Sejumlah Daerah Tolak Budi Arie Gabung, Suara Bakal Dipertimbangkan