Suara.com - Pembahasan mengenai kualitas Semen Padang baru-baru ini membuat anggota DPR RI asal Sumatra Barat, Andre Rosiade mengamuk. Ia tidak terima saat Semen Padang disebut sebagai kualitas paling bawah oleh seorang bupati.
Mengutip Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan Semen Padang "kualitas bawah" di sidak pembangunan Pasar Wates.
Tak sampai di situ, anak Sekretaris Kabinet, Pramono Anung itu juga mengunggah pernyataan tersebut di akun TikTok pribadinya. Hal itu pun langsung membuat geram Andre Rosiade yang tak terima produk dari daerahnya dinilai buruk.
Menurutnya, kualitas Semen Padang sudah diakui dunia dan nomor satu di Indonesia. Ia pun menyemprot Bupati Kediri untuk tidak asal berbicara mengenai produk yang sudah mendunia.
“Kualitas Semen Padang nomor satu di Indonesia. Bahkan diakui di dunia. Jadi Bupati Kediri jangan asbun (asal bunyi)," semprot Andre Rosiade, Sabtu (22/10/2022).
"Pabrik ini dibangun sejak tahun 1910 dan sudah diekspor ke Jerman, Amerika Serikat dan Maldives. Saat ini secara rutin diekspor ke Autralia dan negara-negara di Asia Selatan. Bahkan, hampir semua semen ekspor pada Semen Indonesia Group berasal dari Semen Padang,” lanjutnya.
Andre juga menjelaskan mengapa harga jual Semen Padang di Pulau Jawa lebih murah dibanding tempat lain. Itu merupakan strategi pemasaran, bukan semata-mata karena kualitas Semen Padang yang lebih rendah dibanding merek lainnya.
Tak main-main, Anggota Komisi VI DPR RI yang membidangi BUMN ini juga siap memanggil manajemen Semen Padang untuk mempertanyakan kualitasnya. Ini karena pernyataan Bupati Kediri telah membuat citra Semen Padang sedikit menurun.
Bahkan, Andre turut mengundang Bupati Kediri untuk datang ke PT Semen Gresik, perusahaan dengan grup yang sama dengan Semen Padang. Pasalnya, lokasi PT Semen Gresik tidak jauh dari Kediri.
Baca Juga: Skuad Semen Padang Kembali Latihan Usai Libur Panjang
“Kalau masih tidak percaya dengan kualitas Semen Padang, silahkan datang ke PT Semen Gresik yang satu grup dengan Semen Padang di Semen Indonesia Group," katanya.
"Lokasinya kan tak begitu jauh dari Kabupaten Kediri. Di situ pak Bupati akan tahu bagaimana hebatnya kualitas Semen Padang,” sambung Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar ini.
Andre menegur Bupati yang baru berusia 30 tahun itu agar tidak asal bunyi dan menggunakan narasi-narasi yang benar. Terutama menyangkut konten yang diunggah di media sosial dan ditonton jutaan orang.
“Tolong gunakan narasi yang benar. Kalau tidak tahu jangan asbun. Tidak jauh dari kabupaten yang Anda pimpin ada Semen Gresik, silakan ditanya,” tegurnya.
Ia menegaskan produk PT Semen Padang selalu dan berada di atas SNI (Standar Nasional Indonesia). Terbukti dengan banyaknya gedung-gedung bersejarah dan bangunan besar di Indonesia yang dibangun dengan Semen Padang, serta tidak roboh.
“Pastinya mutu semen dijamin melalui quality control dan quality assurance selama proses produksi. Bahkan, banyak kota atau negara yang dibangun menggunakan semen unggulan ini,” imbuh Andre.
Berita Terkait
-
Skuad Semen Padang Kembali Latihan Usai Libur Panjang
-
Bupati Kediri Minta Maaf Sebut Kualitas Semen Terburuk, Begini Respon Dirut Semen Padang
-
Buntut Sebut Kualitas Semen Padang Paling Bawah, Bupati Kediri Minta Maaf: Saya Salah!
-
Pemain Semen Padang Diliburkan, Delfiadri: Liburan Seorang Atlet, Bukan Liburan Anak Band
-
Kelanjutan Liga 2 Masih Abu-abu, Semen Padang Bubarkan Skuad
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Prabowo Wacanakan Bahasa Portugis Masuk Kurikulum, DPR Langsung 'Todong' Syarat: Uji Coba di NTT
-
Bikin Merinding, Video Viral Penyelamatan Pria yang Celananya Dimasuki Ular Kobra
-
Umrah Mandiri Jadi Sorotan, Wamenhaj: Itu Keniscayaan Karena Arab Saudi Sudah Buka Gerbang Lebar
-
Penumpang Asal Medan Tewas di Kursi Tunggu Bandara Soetta, Benarkah 'Death on Arrival' Penyebabnya?
-
Tragedi Pohon Tumbang di Pondok Indah: Pemprov Gercep Siapkan Penyangga dan Pemangkasan
-
Ricuh di PN Jaksel: Polisi dan Pendukung Aktivis Khariq Anhar Saling Dorong Rebut Poster
-
Dua Pria Ditangkap Terkait Pencurian Permata Berharga di Museum Louvre
-
Mengenang Johnson Panjaitan: Kritik Keras untuk Polri dan Ingatkan 'Potong Kepalanya'
-
Jaksa Ungkap Detik-detik Kompol Yogi dan Ipda Aris Habisi Brigadir Nurhadi di Gili Trawangan
-
Pramono Anung Pastikan Kasus Sumber Waras Tuntas, Siap Bangun RS Tipe A di Atas Lahan 3,6 Hektar