Suara.com - Asisten rumah tangga (ART) Ferdy Sambo atas nama Diryanto alias Kodir dihadirkan di persidangan obstruction of justice Kamis (3/11/2022) hari ini.
Namun seperti nasib ART Susi beberapa hari lalu, Kodir juga ditegur para penegak hukum karena dianggap memberikan kesaksian yang meragukan.
Hal ini terjadi ketika Kodir bersaksi soal kerusakan CCTV di rumah Duren Tiga. Kodir menyebut CCTV di salah satu kediaman Sambo itu rusak sejak tanggal 15 Juni 2022.
Pengakuan ini yang memicu pertanyaan jaksa, mengapa Kodir berinisiatif untuk memeriksa CCTV tepat di tanggal tersebut.
"Mungkin pas kebetulan saja, Pak," balas Kodir yang langsung ditanggapi dengan decak tidak percaya dari jaksa.
Jaksa menyoroti Kodir yang mengaku tidak ingat tanggal berapa saja momen ketika CCTV rumah Duren Tiga rusak, sementara selalu mengingat kerusakan di tanggal 15 Juni 2022. Padahal Kodir di-BAP sekitar beberapa bulan setelah tanggal kerusakan CCTV tersebut.
Jawaban tidak pasti ini turut membuat Ketua Majelis Hakim Ahmad Suhel menegur Kodir. "Kalau memang Saudara tidak ingat atau tidak tahu, jawab tidak ingat, tidak tahu," tegas Ahmad yang diiyakan Kodir.
Ahmad kemudian kembali mempertanyakan alasan Kodir melihat kondisi CCTV di rumah Duren Tiga tepat di tanggal 15 Juni 2022. Saat ini Kodir kembali ditegur karena jawaban yang diberikan selalu tidak konsisten.
"Kok pas tanggal 15 itu kamu tahu kalau itu rusak, padahal sudah ada dari tahun 2010?"
"Pas saya bersih-bersih rumah, sekalian saya cek."
"Tadi jawabannya tidak begitu, (katanya) karena kamu melapor kepada Yosua. Nah ini gimana? Pas bersih-bersih apa pas melapor? Ada lagi kamu bilang ada chatting-nya (menghubungi Brigadir J lewat chat). Ada tiga jawabanmu, yang mana yang benar dari tiga tadi?"
"Jadi pas saya bersih-bersih sekalian saya cek CCTV, setelah itu saya melaporkan ke almarhum, Pak."
Setelah itu nama Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat mulai kembali disebutkan dalam perkara kerusakan CCTV di rumah Duren Tiga. Kodir melaporkan soal CCTV rusak itu ke Brigadir J tetapi tak kunjung diperbaiki.
"Kamu chat?" tanya Ahmad.
"Yang pertama secara lisan, Pak, kemudian tidak segera diperbaiki. Terus tanggal 17 Juni-nya saya meng-chat lewat WA supaya ingat lagi, Pak."
Berita Terkait
-
Jaksa Semprot Kodir PRT Ferdy Sambo yang Cengengesan ketika Berikan Kesaksian: Lancang Jawabnya Ya, Jangan Bohong!
-
Hakim Ragukan Klaim CCTV Rusak, Jaksa Siap Bongkar Isi Chat Kodir ke Yosua di Sidang Ferdy Sambo
-
Jadi Tetangga Ferdy Sambo, AKP Irfan Minta Rekaman CCTV Rumah AKBP Ridwan Soplanit: Ini Perintah Bang!
-
DVR Lama Tak Rusak, Saksi Afung Beberkan Alasannya Tetap Ganti CCTV Duren Tiga
-
'Ini Rumah Tangga Kuat atau Sambo?', Herannya Ibu Brigadir J Lihat Putri Candrawathi Mudah Dihasut Sopir
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
Terkini
-
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang & Mandiri Agen
-
KAI Siap Suplai Data dan Beri Kesaksian ke KPK soal Dugaan Mark Up Proyek Whoosh
-
Komisi Yudisial Periksa 3 Hakim Kasus Tom Lembong, Hasilnya Belum Bisa Dibuka ke Publik
-
Di Sidang MKD: Ahli Media Sosial Sebut Isu Demo Agustus Sarat Penggiringan Opini
-
PT KAI Koordinasi Danantara soal Restrukturisasi Utang Whoosh, Apa Hasilnya?
-
Onad Ajukan Rehabilitasi Akibat Penyalahgunaan Narkotika, Polisi Masih Tunggu Assessment
-
Prabowo Minta Pesawat Airbus A-400M Dilengkapi Modul Ambulans Hingga Alat Hadapi Kebakaran Hutan
-
Amnesty International Ingatkan Prabowo: Gelar Pahlawan untuk Soeharto Jadi Akhir dari Reformasi
-
Gejala Mual hingga Pusing, Program MBG di SDN Meruya Jakbar Disetop usai Siswa Keracunan Massal
-
Ignasius Jonan Merapat ke Istana saat Prabowo-AHY Rapat Bahas Utang Whoosh, Bakal Buka-bukaan?