Suara.com - Partai NasDem buka-bukaan mengungkap alasan mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden atau capres 2024. Hal ini disampaikan oleh Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Nasdem, Ahmad Ali.
Mengutip Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Ahmad mengatakan bahwa keputusan partainya mengusung Anies sebagai capres di Pilpres 2024 bukan karena semata-mata dia seorang muslim.
NasDem menilai, mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut memiliki kapasitas yang mumpuni. Selain itu, Anies juga dinilai merupakan salah satu deklarator Partai Nasdem.
Sosok Anies diketahui membacakan manifesto Ormas Nasional Demokrat, cikal bakal Partai Nasdem yang diyakini bisa mewujudkan keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia.
Faktor tersebut, lanjut Ahmad, menjadi keputusan NasDem untuk mendukung Anies. Terlebih Anies juga sudah pasti memiliki integritas dan kredibilitas yang jelas sebagai pemimpin.
"Yang ingin saya sampaikan mencalonkan Anies menjadi capres bukan karena pertimbangan karena dia seorang Islam semata, tetapi karena dia punya integritas dan kredibilitas yang jelas," jelas Ahmad Ali dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (5/11/2022).
Ahmad juga menegaskan bahwa keputusan Partai Nasdem untuk mendukung Anies bukanlah merupakan keputusan sembrono. Keputusan ini sudah berdasarkan pertimbangan yang sangat matang demi mewakili keadilan rakyat Indonesia.
"Karena mengenalkan capres sebagai calon pemimpin adalah kewajiban rakyat Indonesia," tambah anggota Komisi III DPR ini.
Ahmad melanjutkan, tujuan NasDem mencalonkan Anies sebagai capres merupakan bentuk upaya menunaikan janji bernegara dengan melahirkan kesejahteraan dan keadilan bagi bangsa Indonesia.
"Untuk itulah, kami mencalonkan Pak Anies menjadi capres yang kami yakini InsyaAllah ketika beliau diamanahkan oleh rakyat. Beliau bisa melahirkan keadilan dan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia," ungkapnya.
Tak sampai di situ, Ahmad juga menilai bahwa memenangkan Anies sebagai capres di Pemilu 2024 bukan merupakan hal yang sulit. Ia menekankan pentingnya kerja sama dari seluruh stakeholder yang dinilai bisa mempermudah kemenangan Anies.
"Insya Allah ini bukan hal sulit memenangkan Anies di Pilpres 2024 nanti," tambahnya.
Terakhir, Ahmad Ali berpesan agar semua pihak merapatkan barisan untuk bersiap menyambut Pemilu 2024. Menurutnya, dalam pesta demokrasi mendatang, akan ada kelompok-kelompok intoleran yang mencoba-coba merubah NKRI.
"Itu musuh kita bersama. Tentunya ini tidak bisa dijawab dengan narasi, ini bisa dijawab dengan kerja, kerja, kerja," tandasnya.
Berita Terkait
-
Sebut Ribuan Relawan Anies Baswedan Tak Disponsori Oligarki, Rocky Gerung: Penyambutan Ganjar Pakai Panitia!
-
Diserang Politikus PSI Gegara Singgung Umat Kristen, Ade Armando Melawan: Lagi Dekati Kubu Anies, Sok Akrab!
-
Tanggapi Anies Baswedan Terkait Bapak Politik Identitas, Niluh Djelantik Lancarkan Serangan Balik, Keras!
-
Momen Saat Ridwan Kamil Beri Saran Kampanye Nyeleneh Untuk Anies: Doakan Suatu Hari Skincare Ditanggung BPJS
-
DPD PKS Kabupaten Bogor Sesumbar Bakal Jadi Nomor Satu di Pileg Jika PKS Gabung ke Anies Baswedan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
Terkini
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria
-
Bobby Nasution Tak Kunjung Diperiksa Kasus Korupsi Jalan, ICW Curiga KPK Masuk Angin
-
Kontroversi 41 Dapur MBG Milik Anak Pejabat di Makassar, Begini Respons Pimpinan BGN
-
Buntut Putusan MK, Polri Tarik Irjen Argo Yuwono dari Kementerian UMKM, Ratusan Pati Lain Menyusul?
-
Halim Kalla Diperiksa 9 Jam Terkait Korupsi PLTU Mangkrak Rp1,35 Triliun
-
Cegah Lonjakan Harga Jelang Nataru, Prabowo Minta Ganti Menu MBG dengan Daging dan Telur Puyuh
-
Cegah Inflasi Akibat MBG, Pemerintah Rencanakan Pembangunan Peternakan dan Lahan Pertanian Baru
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun