Suara.com - Tanggal 10 November merupakan momentum bersejarah bagi bangsa Indonesia. Pada tanggal tersebut, berlangsung Pertempuran Surabaya yang menjadi cikal bakal diperingatinya Hari Pahlawan.
Sejarah Hari Pahlawan itu bermula saat pertempuran Surabaya yang diawali dengan datangnya tentara sekutu di Tanjung Perak pada 25 Oktober 1945. Rakyat dan beberapa tokoh pun berjuang melawan tentara sekutu dan akhirnya terdapat 160 ribu tentara sekutu serta 20 ribu rakyat Surabaya yang gugur.
Untuk mengetahui terkait tokoh pertempuran Surabaya 10 November 1945, berikut daftar tokohnya lengkap.
1. Gubernur Suryo
Gubernur Suryo atau yang memiliki nama lengkap Raden Mas Tumenggung Ario Soerjo merupakan Gubernur Jawa Timur. Ia menjadi salah satu tokoh pencetus Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945.
Gubernur Suryo berkomunikasi secara intens untuk meminta bantuan pada Soekarno dan Hatta terutama ketika Inggris mengeluarkan ultimatum 10 November 1945.
Pada 9 November pukul 23.00 WIB, ia membacakan keputusan akan menghadapi sekutu hingga titik darah penghabisan. Pidato itu dikenal dengan ‘Komando Keramat’.
2. Bung Tomo
Bung Tomo lahir pada 3 Oktober 1920 di Surabaya dan meninggal pada 7 Oktober 1981 di Mekkah. Ia bekerja sebagai pegawai pemerintahan sebagai staf pribadi perusahaan swasta. Ia juga pernah menjabat sebagai asisten di sebuah kantor pajak pemerintah dan pernah juga menjadi pegawai di perusahaan ekspor impor Belanda.
Baca Juga: Lirik Lagu Mengheningkan Cipta Hari Pahlawan 2022 Lengkap Link Download MP3
Bung Tomo menjadi tokoh yang dikenal dengan upayanya yang berhasil membangkitkan semangat rakyat Surabaya untuk melawan penjajah dengan pidatonya. Ia menyerukan semangat perjuangan melawan NICA melalui radio dan aktif berpolitik setelah 1950.
3. Mayjen Sungkono
Mayjen Sungkono merupakan tokoh yang lahir pada 1 Januari 1911 di Purbalingga dan meninggal pada 12 September 1977 di Jakarta. Ia berperan sebagai pemimpin langsung pertempuran di Surabaya. Ia juga menjadi komandan Badan Keamanan Rakyat (BKR) yang terus menyerukan komando lewat radio.
4. HR Mohammad Mangoendiprodjo
Mayjen TKR HR Mohammad Mangoendiprojo merupakan Pimpinan Tentara Keamanan Rakyat (TKR). Ia berperan sebagai wakil Indonesia dalam kontak biro dengan pasukan Inggris di Surabaya. Ia bahkan membahayakan nyawanya sendiri untuk mencegah pasukan Inggris menduduki gedung Bank Internatio.
RM Mohammad Mangoendiprojo bahkan mampu memimpin pasukan agar mau mengambil alih aset pribadi orang Belanda yang tersimpan di Bank Escompto. Hal ini dilakukan untuk memperjuangkan Indonesia melawan Belanda dan Inggris.
Tag
Berita Terkait
-
Resmi Kemensos, Ini Pedoman dan Susunan Upacara Hari Pahlawan 2022
-
Lirik Lagu Mengheningkan Cipta Hari Pahlawan 2022 Lengkap Link Download MP3
-
Pedoman Upacara Hari Pahlawan 10 November 2022
-
Lirik Lagu Gugur Bunga dan Link Download MP3 untuk Diputar di Hari Pahlawan 2022
-
Caption Hari Pahlawan Kekinian untuk Instagram, Facebook, dan WA
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
-
Kata Media Prancis Soal Debut Calvin Verdonk: Agresivitas Berbuah Kartu
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
Terkini
-
Tragedi Minggu Pagi, Atap Gedung Rp120 Miliar KPT Brebes Ambruk, Warga dan Pekerja Jadi Korban
-
11 Buku Pendemo Disita, Dandhy Laksono Kritik: Bukti Polisi Tidak Membaca
-
Panglima TNI Ungkap Alasan RI Butuh Tank Harimau, Senjata Pamungkas Penjaga Kedaulatan
-
Kinerja DPR Banyak Dikritik, Adian Napitupulu: Terbelenggu Aturan Sendiri
-
'Kekuatan Siluman' di Balik Penjarahan Rumah Sri Mulyani, Dino Patti Djalal Bongkar 3 Kejanggalan
-
Beda Biaya Kuliah Gibran di UTS Insearch Sydney vs MDIS Singapura, Bak Langit Bumi
-
Adian Napitupulu Ungkap Keluarga Driver Ojol Affan Sempat Dilarang Lihat Jenazah, Tidak Manusiawi!
-
Terungkap! Koperasi Akui 'Main Harga' Sewa Kios Blok M ke Pedagang, Tapi MRT Ogah Putus Kerja Sama
-
5 Anggota Penumpang Rantis Brimob Pelindas Affan Disidang Etik Pekan Depan: Dipecat atau Demosi?
-
Geger Surat Perjanjian MBG di Sleman hingga Blora: Jika Anak Keracunan, Ortu Wajib Diam!