Sampaikan Hasil Musra
Sebelumnya, Ketua Dewan Pengarah Musra 18 kelompok Relawan Jokowi, Andi Gani, mengungkapkan isi pertemuan tertutup pihaknya dengan Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (7/11/2022) malam.
Salah satunya pihak relawan Jokowi menyampaikan jika hasil Musyawarah Rakyat (Musra) Airlangga selalu menempati posisi ketiga sebagai calon wakil presiden atau cawapres.
"Ini merupakan komunikasi pertama dari tim Musra dari semua teman-teman relawan memberikan hasil rekomendasi Musra yang selama ini berjalan sudah sampai 6 kali Musra. Kita memberitahukan Pak Ailrangga masuk dalam posisi 3 besar terus selama penyelenggaraan Musra. Dinama cawapres selalu posisi 2 dan 3," kata Andi ditemui di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta Barat, Senin (7/11/2022).
Andi menyampaikan, pihaknya sadar betul jika Musra hanya merupakan serapan aspirasi dari masyarakat. Selebihnya partai-partai akan mempertimbang, untuk ikut Pemilu.
"Jadi karena itu kami memberikan rekomendasi kepada partai-partai hasil musra sejauh ini sudah sampai di posisinya capres ini A, B, C, D, E di beberapa tempat dan namanya hampir sama semua," ungkapnya.
"Misalnya capres itu Ganjar dan Prabowo, di sejauh 6 kota ini. Lalu cawapres ada Airlangga, Aryad Rasyid, ada Pak Moeldoko juga masuk, Pak Mahfud MD," sambungnya.
Lebih lanjut, Andi mengaku Golkar memberikan responsnya secara positif. Menurutnya, ke depan relawan akan terus berkomunikasi dengan partai politik.
"Golkar bagus responsnya, sangat bagus. Ini pertemuan pertama tim Musra dengan parpol. Mereka juga memahami bahwa kita harus sama-sama terus berkomunikasi, saling bersinergi dan juga mudah2ab semua informasi musra ini akan kita sampaikan ke parpol-parpol. Kita akan keliling ke seluruh parpol peserta pemilu," pungkasnya.
Hasil Musra Pertama
Musyawarah Rakyat Indonesia (Musra) perdana telah digelar sejumlah organisasi relawan Jokowi di Bandung, Jawa Barat, Minggu. Hasilnya, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo dan Menparekraf Sandiaga Uno banyak dipilih rakyat menggantikan Jokowi menjadi Presiden di 2024.
Ketua Dewan Pengarah Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia Andi Gani dalam rilisnya menyampaikan, Ganjar dipilih oleh 921 atau 16,10 persen dari 5.721 peserta Musra Jabar dalam kelompok 'Calon Presiden Harapan Rakyat'. Sementara Sandiaga mendapat suara dari 16,92 persen atau 968 dari total peserta.
Adapun tokoh-tokoh di bawahnya secara berurutan antara lain Menhan Prabowo Subianto dengan 635 suara, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan 516 suara, Gubernur Jabar Ridwan Kamil 296 suara, dan Ketua DPR RI Puan Maharani 238 suara.
Kemudian ada nama Anggota DPR RI Dedi Mulyadi di urutan ke-8 dengan perolehan 164 suara, Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat Moeldoko dengan 147 suara, dan Panglima TNI Andika Perkasa.
Andi menjelaskan, sebanyak 1.123 pemilih punya kriteria dan karakter calon pemimpin bangsa yang jujur dan bersih. Sebanyak 1.017 lainnya punya kreteria Presiden 2024 yang berani, tegas, dan berwibawa. Disusul kriteria lainnya seperti berpengalaman, merakyat, dermawan, berakhlak baik, dan berpendidikan profesional.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 - 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
 - 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
 
Pilihan
- 
            
              Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
 - 
            
              Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
 - 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 
Terkini
- 
            
              Onad Resmi Direhabilitasi: Bukan Pengedar, Ini Alasan BNNP DKI
 - 
            
              Budi Arie Merapat ke Gerindra? Muzani: Syaratnya Cuma Ini!
 - 
            
              Yusril: Pasal KUHP Lama Tak Lagi Efektif, Judi Online Harus Dihantam dengan TPPU
 - 
            
              Prabowo Setujui Rp5 Triliun untuk KRL Baru: Akhir dari Desak-desakan di Jabodetabek?
 - 
            
              Subsidi Transportasi Dipangkas, Tarif Transjakarta Naik pada 2026?
 - 
            
              Wacana Soeharto Pahlawan Nasional Picu Kontroversi, Asvi Warman Soroti Indikasi Pemutihan Sejarah
 - 
            
              Dinilai Bukan Pelanggaran Etik, Ahli Hukum Sebut Ucapan Adies Kadir Hanya Slip Of The Tongue
 - 
            
              Misteri 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Kwitang, Polda Metro Jaya Ambil Alih Kasus
 - 
            
              Legal Standing Dipertanyakan Hakim MK, Pemohon Uji UU TNI Singgung Kasus Almas
 - 
            
              Aksi Solidaritas Tempo di Makassar Ricuh, Jurnalis Dipukul