Suara.com - Ketua DPR RI, Puan Maharani membagikan momen girls talk dengan First Lady Korea, Kim Keon Hee di sela kunjungan resminya ke Korea Selatan. Ia dan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri disuguhi makan malam khas negeri ginseng.
"Berkesempatan bertemu dengan Madam First Lady Kim Keon-hee secara informal di sela-sela kunjungan resmi ke Korea Selatan, saya dan Ibu Megawati disuguhi santap malam khas Korea di Samcheong-dong, Seoul," tulis Puan melalui unggahan akun Instagram-nya, Sabtu (12/11/2022).
Dalam kesempatan tersebut, Puan dan Kim Keon Hee membahas sejumlah topik. Mulai dari seni, politik, hingga peran perempuan di dunia. Di akhir unggahannya, putri dari Megawati itu mengucapkan terima kasih kepada First Lady Korsel.
"Dengan suasana hangat dan santai, obrolan mengalir begitu saja mulai dari seni, budaya, politik hingga peranan perempuan di dunia sekarang ini.
Kamsahamnida, terima kasih Madam First Lady Kim untuk girls talk-nya," lanjutnya dalam caption unggahan.
Foto yang diunggah itu kemudian dibanjiri ratusan komentar positif dari warganet. Mereka mengaku semakin terpesona dengan Puan dan menilai Ketua DPR RI ini kece badai.
"Bu Puan kece badaii... Selamat datang di Korea bu," tulis seorang warganet.
"Masyallah cantik banget Puan Maharani," puji warganet.
"Perempuan hebat yang menginspirasi anak bangsa, bahkan dunia pun mengakuinya. Sukses selalu ibu Puan dalam meneruskan legacy ibu Ketua Umum Megawati Soekarnoputri," tulis yang lainnya.
Baca Juga: Pendekar Doa Megawati Deklarasikan Ganjar Jadi Capres, PDIP: Tak Hormat Sama Jokowi
"Wow ada girls talk ya bu, keren deh," puji warganet lain.
Tak hanya pujian, unggahan itu juga berisi komentar tentang dukungan beberapa dari mereka untuk Puan sebagai presiden. Namun, tak sedikit pula yang justru mengingatkannya dengan Tragedi Kanjuruhan.
"Bu Puan idolaku, bu puan calon presidenku," dukung warganet.
"Wah keren sihhh ibu presiden Puan Maharani," puji lainnya.
"Kuerennn buanget dehh hehe moga jadi presiden ibu Puan," doa warganet.
"Korban Kanjuruhan dan anak-anak balita korban parasetamol tolong di tengok juga wahai mbak dan ibu. Coba lebih empati ke masalah-masalah dalam negeri," tegur warganet.
Berita Terkait
-
Pendekar Doa Megawati Deklarasikan Ganjar Jadi Capres, PDIP: Tak Hormat Sama Jokowi
-
Megawati Bubarkan Paksa Acara lalu Usir Puan Maharani, Cek Faktanya
-
Foto Puan Maharani Bersama Anggota Parlemen Korea Selatan Dibanjiri Komentar Warganet
-
Netizen Curiga Puan Pakai Buzzer di Postingan yang Klaim Bersahabat dengan Park Byeong Seug
-
Padu Padan Unik Kain Batik dengan Hanbok Tradisional Korea Selatan: Jadi Lebih Gaya dan Kekinian
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Otak Pembobol Rekening Dormant Rp204 M Ternyata Orang Dalam, Berkas Tersangka Sudah di Meja Kejagung
-
Janji Kapolri Sigit Serap Suara Sipil Soal Kerusuhan, Siap Jaga Ruang Demokrasi
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Terpuruk Pasca-Muktamar, Mampukah PPP Buktikan Janji Politiknya? Pengamat Beberkan Strateginya
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta