Suara.com - Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea mengaku banyak menerima keluhan dari warga Ibu Kota tentang adanya premanisme di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur ke Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran.
Hotman Paris menyebut ada ribuan warga yang menyampaikan keluhan itu kepada dirinya.
"Sudah ribuan warga Indonesia yg mengeluh, bahkan sebagian sudah menjadi korban premanisme, pencopetan, penodongan dan sebagainya dan pencaloan di terminal Kampung Rambutan Jakarta," ujar Hotman dalam video di akun Instagramnya @hotmanparisofficial, dilihat Suara.com Kamis (17/11/2022).
Hotman meminta Irjen Fadil Imran bisa menindak tegas para preman di Terminal Kampung Rambutan.
"Halo Bapak Kapolda Metro tolong segera perintahkan anak buah, bila perlu tembak di tempat," ujarnya.
Selain kepada Fadil Imran, Hotman juga meminta kepada Kadiv Propam Polri Irjen Syahardiantono untuk mengerahkan anggotanya guna mengawasi para polisi di Terminal Kampung Rambutan.
Lebih lanjut, Hotman mempertanyakan mengenai banyaknya aksi premanisme di Terminal Kampung Rambutan. Padahal, menurutnya Terminal Kampung Rambutan dekat dengan pusat pemerintahan.
"Ini sangat dekat bagian dari Ibu Kota, sangat dekat ke Istana, sangat dekat ke Polda Metro Jaya, sangat dekat ke Bareskrim. Kok masih bisa terjadi seperti ini?," pungkasnya.
Empat Preman Ditangkap
Baca Juga: Hotman Posting Kasus Penodongan di Terminal Kampung Rambutan, Polisi Tangkap 4 Preman
Sebelumnya, Kapolsek Ciracas Kompol Jupriono mengatakan keempat preman itu berinisial YK (32), AA (21), AS (23) dan IR (28).
Keempatnya dibekuk dalam operasi gabungan yang dilakukan jajaran Polsek Ciracas, Polres Metro Jakarta Timur dan petugas terminal.
"Masih kita dalami, sudah beberapa kali mereka melakukan pemalakan. Saat ini, kita amankan untuk pemeriksaan lebih lanjut," kata Jupriono, Selasa (15/11/2022).
Jupriono menambahkan dari hasil pemeriksaan, keempat pelaku diduga kerap melakukan pemalakan kepada penumpang di Terminal Kampung Rambutan.
Para pelaku tersebut kerap berkeliaran di area Terminal Kampung Rambutan dengan menyasar penumpang bus antarkota antarprovinsi (AKAP).
Jupriono mengatakan bahwa pihaknya juga menyasar calo tiket bus AKAP di Terminal Kampung Rambutan dan pada kegiatan kali ini pihaknya tidak mendapati adanya calo.
Berita Terkait
-
Ngamuk, Razman Sebut Hotman Paris Pengecut Ogah Adu Tinju: Saya Ngajak Kau Tempur!
-
Bahas Warisan, Hotman Paris Ogah Satu Pesawat Bareng Keluarga
-
Foto-Foto Hot Lucinta Luna dan Denise Chariesta saat Liburan di Bali
-
Heboh! Hotman Paris Pamer Cincin Berlian Bermotif Buaya Darat, Warganet: Harganya Bisa Beli Satu Kecamatan
-
Hotman Paris Hutapea Desak Polisi Cari Suami Sadis yang Injak dan Cekik Istri
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka