Suara.com - Pria yang melakukan pelecehan seksual terhadap dua anak SD di Cipete Utara, Jakarta Selatan diringkus anggota Polres Metro Jakarta Selatan. Penangkapan dilakukan polisi usai tindakan pelaku viral di media sosial beberapa hari lalu.
"Sudah (ditangkap)," singkat Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi saat dikonfirmasi, Senin (21/11/2022).
Nurma menyebut pelaku ditangkap di kawasan Cipete, Jaksel. Namun, ia belum menjelaskan secara detail apakah pelaku saat ini sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan.
"(Ditangkap) di Cipete," kata Nurma.
Viral di Media Sosial
Pria tersebut diduga merupakan pelaku pelecehan seksual beraksi di Jalan Damai, Cipete Utara, Jakarta Selatan pada Jumat (18/11/2022). Dua orang anak SD menjadi korban aksi bejat pria tersebut.
Peristiwa itu terekam kamera CCTV dan viral di media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun Instagram @merekamjakarta. Tampak dalam video, pelaku mengenakan sweater berwarna hitam berjalan membuntuti salah satu korban menuju ke sebuah gang.
"Korban merupakan dua siswa Sekolah Dasar (SD) yang sedang menuju pulang ke rumah," tulis @merekamjakarta dikutip Suara.com, Jumat (18/11/2022).
Sesaat kemudian, dalam rekaman CCTV tampak pelaku dan korban sempat berbincang sebentar lalu masuk kembali ke arah gang tersebut.
Baca Juga: Soal Koper Kaesang Dibawa Batik Air, Deddy Corbuzier: Tidak Bedakan Rakyat dan Anak Presiden
Di saat itu, pelaku melancarkan aksi bejatnya. Korban yang ketakutan pun kabur. Teriakan korban terekam dalam kamera CCTV.
Korban Melawan
Disebutkan dalam narasi @merekamjakarta, korban sempat melakukan perlawanan kepada pelaku. Merasa tak terima, pelaku kemudian memukul balik korban.
"Pelaku sempat menarik dan membekap mulut korban dari belakang. Korban pun sempat melawan dengan menggigit tangan pelaku," terang @merekamjakarta.
"Pelaku lalu memukul korban," imbuhnya.
Setelahnya, tampak pelaku berlari meninggalkan rumah itu dengan berlari kencang. Seorang wanita kemudian muncul seperti mengejar pria tersebut.
Berita Terkait
-
Kasus Brigadir J 'Diobok-obok' hingga Kena Mutasi, AKBP Ridwan Soplanit Ngaku Diintervensi Propam Polri
-
Heboh Foto Aura Kasih Pakai Kebaya Ketat Dililit Ular Besar: Mirip Nyi Blorong
-
Merinding, Viral Video Cewek Histeris Lihat Ada yang Menari di Atas Kasur: Astaghfirullah!
-
Belahan Dada Amanda Manopo yang Bikin Gaduh Sosial Media, Netizen Umbar Kata-kata Mutiara
-
Hakim Cecar Arti Pesan Sambo 'Jangan Ramai-ramai' Usai Tembak Yosua, Ridwan Soplanit: Jangan di Luar Komando
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti
-
Tegas! Pramono Anung Larang Jajarannya Persulit Izin Pembangunan Rumah Ibadah di Jakarta
-
Pramono Bantah Isu Tarif LRT Rp160 Ribu: Jadi Saja Belum