Suara.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ikut memakamkan salah satu anak korban meninggal dunia karena gempa Cianjur. Momen itu dibagikan dalam video yang diunggah pria yang akrab disapa Kang Emil di akun instagram pribadinya.
Kang Emil nampak mengenakan kemeja putih lengan panjang dengan dibalut jaketbertuliskan Gubernur Jawa Barat di belakang.
"Inalilahi wainalilahi rojiun, telah berpulang ananda Alida Dela Puspita. Allah sudah memanggil almarhumah, seorang anak saleha, allah lebih sayangi, inysa Allah husnul khotimah," ucap Ridwan Kamil di akun instagramnya @ridwankamil, Selas (22/11/2022).
Kemudian saat beribincang dengan sambungan telepon oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Ridwan Kamil menyampaikan saat ini tercatat ada 162 korban meninggal dunia pasca gempa Cianjur. Kebanyakan dari mereka adalah anak-anak.
"Menurut laporan yang meninggal banyak anak-anak karena rata-rata sedang di madrasah, bakda zuhur beres sekolah umum, lanjut sekolah agama, jadi mohon izin, yang terdampak banyak anak santri Pak, dari 162 (korban meninggal) itu," kata Ridwan Kamil.
Terkait itu, Wapres Ma'ruf langsung menyampaikan duka. Dia bakal kementerian dan pihak terkait untuk memberi bantuan.
"Inna lillhi wa inna ilaihi rjiun. Saya minta supaya PUPR, BNPB, dan Menteri Kesehatan juga karena saya dengar banyak yang patah tulang supaya dokter-dokter bedah tulang (datang). Saya minta Menkes menyiapkan untuk menangani. Selamat berjuang," ucap Maruf
Ridwan Kamil juga menyampaikan hingga saat ini sebanyak 14 posko pengungsian telah didirikan untuk memfasilitasi 13.784 pengungsi yang terdampak gempa.
Sejauh ini tercatat sebanyak 2.345 unit rumah yang hancur dengan skala kerusakan mulai dari 60 hingga 100 persen.
Baca Juga: Media Internasional Sebut Gempa Cianjur Terbilang Dahsyat, Ini Sebabnya
Gempa Cianjur
Gempa bumi yang melanda wilayah barat daya Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terjadi pada hari Senin (22/11) pukul 13.21 WIB berkekuatan magnitudo 5,6.
Gempa terjadi pada koordinat 6,84 Lintang Selatan dan 107,05 Bujur Timur, sekitar 10 kilometer barat daya Kabupaten Cianjur dengan kedalaman 10 kilometer.
Gempa bumi tersebut juga dilaporkan terasa hingga ke wilayah Jakarta, Bekasi, Bogor, dan Depok.
Berita Terkait
-
Ridwan Kamil Hadiri Pemakaman Bocah Korban Gempa Cianjur, Semua Kepala Desa dan Camat Diinstruksikan Ini
-
Hubungi Wapres, Ridwan Kamil Sebut Mayoritas Korban Gempa Cianjur Adalah Anak Santri
-
Media Internasional Sebut Gempa Cianjur Terbilang Dahsyat, Ini Sebabnya
-
Basarnas Konfirmasi 162 Orang Tewas Akibat Gempa Cianjur, Helikopter Dikerahkan Cari Korban Tertimbun
-
Ridwan Kamil Sebut Banyak Anak Santri Mau Belajar Agama Meninggal saat Gempa Cianjur
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Kondisi Terkini Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta: Masih Lemas, Polisi Tunggu Lampu Hijau Dokter
-
Duka Longsor Cilacap: 16 Nyawa Melayang, BNPB Akui Peringatan Dini Bencana Masih Rapuh
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Semangat Hari Pahlawan, PLN Hadirkan Cahaya Bagi Masyarakat di Konawe Sulawesi Tenggara
-
Diduga Rusak Segel KPK, 3 Pramusaji Rumah Dinas Gubernur Riau Diperiksa
-
Stafsus BGN Tak Khawatir Anaknya Keracunan karena Ikut Dapat MBG: Alhamdulillah Aman
-
Heboh Tuduhan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, MKD DPR Disebut Bakal Turun Tangan
-
Pemkab Jember Kebut Perbaikan Jalan di Ratusan Titik, Target Rampung Akhir 2025
-
Kejagung Geledah Sejumlah Rumah Petinggi Ditjen Pajak, Usut Dugaan Suap Tax Amnesty
-
Kepala BGN Soal Pernyataan Waka DPR: Program MBG Haram Tanpa Tenaga Paham Gizi