Suara.com - Anggota DPR RI dan DPRD wilayah Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat dari partai PKS diperintahkan untuk menyisihkan gaji guna membantu korban bencana gempa bumi Cianjur. Hal itu dilakukan sebagai respons banyaknya korban jiwa, pengungsi dan kerusakan infrastruktur akibat gempa dahsyat tersebut.
"Fraksi PKS menyampaikan duka cita mendalam seraya berdoa agar Allah meringankan korban gempa di Cianjur. Dan sebagai bentuk empati dan kepedulian, Fraksi PKS menghimpun dana bantuan dari potongan gaji anggota bulan ini," kata Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini dalam keterangannya seperti dilansir dari wartaekonomi.co.id, media partner Suara.com, Selasa (22/11/2022).
Jazuli menuturkan, sudah menjadi komitmen partainya untuk selalu hadir di tengah-tengah bencana bersama-sama dengan berbagai pihak yang juga sudah bergerak sejak terjadi gempa kemarin.
Sementara itu, PKS juga sudah bergerak mendirikan posko, mensiagakan ambulance dan obat-obatan, serta mendistribusikan bantuan yang diperlukan segera oleh masyarakat. Tentu dengan koordinasi bersama aparat dan pemerintah setempat.
Prioritas utama menyelamatkan korban jiwa yang sebagiannya masih tertimpa reruntuhan dan longsor serta mengevakuasi warga yang masih terjebak di beberapa wilayah yang terputus aksesnya.
"Alhamdulillah baik pemerintah, aparat, ormas, dan masyarakat telah ikut bergerak secara kolektif membantu korban. Fraksi PKS memberikan apresiasi atas inisiatif peran dan tanggung jawab kemanusiaan ini," ujarnya.
Laporan BPBD pada tanggal 21 November menyebutkan korban jiwa gempa bumi di Kabupaten Cianjur 162 jiwa.
Selain korban tewas, laporan BPBD tersebut juga mencatat gempa tersebut juga menyebabkan 362 orang luka ringan hingga berat, 2.345 rumah rusak berat, dan 13.400-an orang mengungsi.
Baca Juga: Cerita Korban Selamat Gempa Cianjur: 6 Orang Keluarga Saya Masih Hilang, 3 Dewasa dan 3 Balita
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
Terkini
-
CEK FAKTA: Ada Penjarahan di Mal Atrium Senen pada 29 Agustus 2025?
-
Koalisi Masyarakat Sipil Desak Penunjukan Menkopolkam Definitif, Ingatkan Perbedaan Fungsi Kemhan
-
Blak-blak saat Dibesuk Menko Yusril, Delpedro Marhaen: Saya Tidak Bersalah!
-
CEK FAKTA: Mahasiswa Demo di Mako Brimob pada 7 September 2025?
-
Tidak Ada Ampun! Mabes TNI Janji Sanksi Berat Prajurit Pembunuh Kacab Bank BUMN
-
Semua Penumpang Helikopter Jatuh di Timika Ditemukan Tewas
-
KPK Bersiap Umumkan Tersangka, Siapa Sebenarnya yang Utak-atik Kuota Haji Rugikan Rp1 Triliun?
-
Latar Belakang Mentereng Moreno Soeprapto, Masuk Kandidat Menpora Gantikan Dito Ariotedjo
-
Terekam Kamera Penembakan Charlie Kirk saat Debat 'Prove Me Wrong': Sempat Bahas Insiden Ini
-
KPK Usut Ustaz Khalid Basalamah Imbas Pilih Kuota Haji Khusus Meski Sudah Bayar Furoda