Suara.com - Terdakwa kasus pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Putri Candrawathi dikabarkan terpapar Covid-19. Hal tersebut disampaikan oleh kuasa hukum keluarga Ferdy Sambo, Arman Hanis kepada awak media.
Alhasil Putri Candrawathi harus menjalani sidang kasus pembunuhan berencana terhadap atau Brigadir J secara daring. Istri Ferdy Sambo itu pun hanya ditemani oleh perwakilan pengacara dari Rutan Salemba cabang Kejaksaan Agung Republik Indonesia.
Lantas, seperti apakah fakta-fakta dibalik Putri Candrawathi terkena Covid-19? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Ajukan permohonan agar dirawat dokter pribadi
Kuasa hukum keluarga Ferdy Sambo, Arman Hanis menyampaikan bahwa ia sempat menjenguk Putri Candrawathi beberapa waktu lalu. Pada saat itu, Putri Candrawathi sudah mengeluhkan bahwa ia merasa tidak enak badan dan mengalami flu.
Kemudian, kepada petugas Rutan, Arman pun sempat menyampaikan agar dilakukan tes antigen maupun PCR kepada kliennya. Baru pagi tadi, pihaknya mendapat kabar bahwa Putri terinfeksi Covid-19.
Terhadap kondisi kesehatan Putri Candrawathi tersebut, kuasa hukum akan mengajukan permohonan agar Putri Candrawathi dirawat oleh dokter pribadi.
Hal tersebut dirasa kuasa hukum menjadi penting agar Putri segera mendapatkan perawatan secara intensif.
Pengakuan Ferdy Sambo
Dalam persidangan, Ferdy Sambo pun turut angkat bicara mengenai kondisi istrinya. Ia menjelaskan bahwa keluarganya selama ini sangat mematuhi protokol kesehatan.
Namun, ia kemudian membandingkan kondisi sang istri yang berada di rumah tahanan sehingga bisa terpapar Covid-19. Menurutnya, istrinya terinfeksi karena tidak mematuhi protokol kesehatan saat di rutan.
"Di rumah tahanan, istri saya tidak mematuhi protokol kesehatan sehingga terkena Covid-19," kata Ferdy Sambo.
Lakukan sidang daring
Diketahui, Putri Candrawathi dikonfirmasi tidak bisa menghadiri persidangan kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (22/11/2022) karena alasan terpapar Covid-19.
Pejabat Humas PN Jaksel, Djuyamto menyebut bahwa Putri Candrawathi direncanakan akan menghadiri sidang secara daring atau online dari Lapas Salemba Cabang Kejaksaan Agung (Kejagung).
Berita Terkait
- 
            
              Pegawai BNI Jadi Saksi Brigadir J, Sebut Ada Transfer Rp 200 Juta Milik Yosua Ke Ricky Rizal di Hari Pemakaman
- 
            
              Tegaskan Uang di Rekening Yosua Miliknya, Sambo: Untuk Operasional Keluarga Saya
- 
            
              Ferdy Sambo: Uang di Rekening Ricky dan Yosua Bukan Punya Mereka, Tapi Uang Saya
- 
            
              Ternyata Uang di Rekening Brigadir J dan Bripka Ricky Rizal Punya Ferdy Sambo, Putri Candrawathi Bilang Gini
- 
            
              Pengacara Ferdy Sambo Minta Jaksa Perlihatkan Rekaman CCTV Senjata Jatuh Dari Mobil
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Marak Narkoba Jenis Baru, Prabowo Disebut Bakal Perkuat Regulasi
- 
            
              Dasco Beberkan Alasan MKD DPR Tolak Mundurnya Rahayu Saraswati
- 
            
              Mengapa Jakarta Selatan Kembali Terendam? Ini Penyebab 27 RT Alami Banjir Parah
- 
            
              Korupsi Pertamina Makin Panas: Pejabat Internal Hingga Direktur Perusahaan Jepang Diinterogasi
- 
            
              Mengapa Kemensos Gelontorkan Rp4 Miliar ke Semarang? Ini Penjelasan Gus Ipul soal Banjir Besar
- 
            
              Soal Progres Mobil Nasional, Istana: Sabar Dulu, Biar Ada Kejutan
- 
            
              Kenapa Pohon Tua di Jakarta Masih Jadi Ancaman Nyawa Saat Musim Hujan?
- 
            
              Tiba di Korea Selatan, Ini Agenda Presiden Prabowo di KTT APEC 2025
- 
            
              Wakapolri Ungkap Langkah Pembenahan Polri: Aktifkan Pamapta dan Modernisasi Pelayanan SPKT
- 
            
              Pernah Jadi Korban, Pramono Anung Desak Perbaikan Mesin Tap Transjakarta Bermasalah