Ketika pemerintahan Najib Razak terlibat dalam skandal keuangan dengan dugaan penggelapan miliaran dolar dari dana pembangunan negara, Mahathir kembali masuk ke dunia politik Malaysia dan menjadi pemimpin oposisi. Ia menyatakan bahwa jika terpilih sebagai PM, dia akan berusaha mendapatkan pengampunan kerajaan atas nama Anwar, yang akan memungkinkannya kembali ke ranah politik.
Mahathir juga berjanji untuk mundur setelah dua tahun dan menyerahkan jabatan itu kepada Anwar. Pada pemilihan 2018, koalisi oposisi pimpinan Mahathir berhasil mengakhiri pemerintahan BN selama enam dekade. Usai menjabat, Mahathir mengajukan petisi kepada Sultan Muhammad V untuk mengampuni Anwar, dan pada 11 Mei 2018, Mahathir mengumumkan bahwa raja telah menyetujui permintaan itu. Anwar pun dibebaskan lima hari kemudian.
Sebelum sempat memenuhi janjinya, pemerintahan Mahathir runtuh pada Februari 2020, menyusul pembelotan yang dilakukan beberapa anggota.
Anwar pun akhirnya berhasil menduduki jabatan sebagai Perdana Menteri Malaysia usai pemilu yang digelar pada November 2022 berakhir dengan terjadinya parlemen gantung, dan Raja Malaysia Yang di-Pertuan Agong Al Sultan Abdullah setuju untuk mengangkat Anwar sebagai PM berikutnya.
Berita Terkait
-
Mengenal Sosok Anwar Ibrahim, Perdana Menteri Ke-10 Malaysia yang Ditunjuk Raja
-
Anwar Ibrahim Jadi Perdana Menteri Malaysia Ke-10
-
8 Potret Transformasi Manohara, Mantan Pacar Ardi Bakrie yang Sempat Menikah dengan Putra Raja Kelantan Malaysia
-
Raja Tunjuk Anwar Ibrahim Jadi PM Malaysia
-
Sah, Raja Malaysia Tunjuk Anwar Ibrahim Jadi Perdana Menteri Baru
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Mafindo Ungkap Potensi Tantangan Pemilu 2029, dari AI hingga Isu SARA
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat