Seorang teman korban sempat mondar-mandir di sekitar lokasi kejadian untuk mencari pertolongan hingga akhirnya warga membantu untuk mencari ambulans. Di waktu bersamaan, ia juga menelepon Adi.
Adi yang mengetahui kabar itu pun langsung menuju rumah sakit untuk melihat putranya. Ia kemudian mendapati anaknya sudah tak bernyawa sewaktu tiba di rumah sakit. Ia tak mengetahui secara jelas kapan tepatnya korban meninggal dunia.
"Jadi informasinya setelah sampai di rumah sakit sudah meninggal. Jadi kami tidak bisa memastikan apakah dia meninggal di dalam ambulans," ungkap Adi.
Di rumah sakit, Adi juga bertemu langsung dengan Eko. Saat itu, Eko dengan arogan dan penuh percaya diri mengaku telah menabrak korban saat ditanya oleh Adi.
"Jadi sampai disitu saya cek anak saya ternyata benar. Terus saya tanyakan mana yang nabrak, dengan arogan dan gagahnya Si Eko itu bilang 'Saya yang nabrak'," ucap Adi.
Pihak Keluarga Laporkan Eko
Atas dasar sikap arogan Eko, Adi memutuskan membuat laporan ke Polres Metro Jakarta Selatan. Ia juga bercerita ketika datang ke rumah sakit, ada seorang anggota Polsek Jagakarsa yang menemaninya.
"Nah jadi malam itu saya ngelihat sikap dia seperti itu saya putuskan ke pihak polsek yang ada di situ Pak Warsito itu bahwa saya minta dibuatkan laporan polisi," ungkap Adi.
Setelah itu, Adi diminta untuk membuat visum. Dirinya pun bergegas ke Rumah Sakit Fatmawati. Pihak kepolisian kemudian membenarkan pihaknya telah memeriksa sejumlah saksi, termasuk pelaku, Eko.
Baca Juga: Polda Banten Klaim Kecelakaan Lalu Lintas Turun 12 Persen
Disebutkan pula bahwa setelah laporan di tanggal 7 Oktober 2022, ada mediasi antara keluarga korban dan pelaku. Hasilnya, tidak ada titik temu karena belum ada kepastian dari polisi. Namun, kepolisian membantah karena mereka juga mengaku menunggu pihak keluarga korban.
Gelar Perkara
Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Joko Sutriono mengatakan akan ada gelar perkara pada Senin (28/11/2022). Nantinya, agenda ini langsung dipimpin oleh Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Jhoni Eka Putra.
"Iya (Senin (28/11/2022) penyelidikan ke penyidikan. Tinggal pihak polda kalau bisa menetukkan tersangka baru keluar SPDP," kata Joko Sutriono saat dihubungi, Sabtu (26/11/2022).
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
-
Polda Banten Klaim Kecelakaan Lalu Lintas Turun 12 Persen
-
Rusak Parah, Jalan Lintas Timur Pematangreba Rengat Perlu Perbaikan
-
Tewas Dilindas Mobil Pajero Eks Pejabat Polri, Ini Deretan Fakta Kasus Tabrak Lari Mahasiswa UI Hasya Atallah
-
Malam Minggu Kelabu, Bocah 12 Tahun Tewas Diserempet Bus di Flyover Arengka
-
Kronologi Oh Young Soo pemeran Squid Game Didakwa Atas Kasus Kekerasan Seksual
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Tragedi Freeport: 2 Pekerja Ditemukan Tewas, 5 Hilang di Tambang Maut Grasberg
-
Hitung-hitungan Jelang Muktamar X PPP: Mardiono Disebut Masih Kuat dari Agus Suparmanto
-
Jokowi Beri Arahan 'Prabowo-Gibran 2 Periode', Relawan Prabowo: Tergantung Masyarakat Memilih
-
DPR Desak Penghentian Sementara PSN Kebun Tebu Merauke: Hak Adat Tak Boleh Dikorbankan
-
Usai Pecat Anggota DPRD Gorontalo, PDIP Beri Pesan: Jangan Cederai Hati Rakyat!
-
Mahasiswa Green Leadership Academy Tanam Semangat Baru di Tabung Harmoni Hijau
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan