Suara.com - Hari Natal sebentar lagi akan tiba. Biasanya, Umat Kristiani aku menyambut Natal pada 25 Desember dengan mendengarkan lagu-lagu rohani. Salah satunya lagu Natal berjudul Natal di Hatiku. Bagi yang ingin turut menyanyikannya, berikut ini lirik lagu Natal di Hatiku.
Lagu Natal di Hatiku milik Jonathan Prawira yang rilis tahun 2019 ini mempunyai berbagai versi. Versi yang paling populer yaitu versi yang dinyanyikan Nikita dan Wawan YAP pada tahun 2020.
Jonathan Prawira sendiri dikenal sebagai penyanyi lagu-lagu rohani sejak tahun 1989. Selain pencipta lagu, Jonathan Prawira diketahui juga sebagai penulis buku, pengkhotbah, dan inspirator.
Lagu-lagunya banyak dinyanyikan berbagai artis serta dijadikan soundtrack sinetron. Ia diketahui sudah menghasilkam karya lebih dari 4.800 lagu. Bahkan, ia juga pernah mendapatkan beberapa penghargaan, salah satunya penghargaan Indonesia Gospel Music Awards secara berturut-turut tahun 2005-2007.
Nah, bagi yang ingin menyanyikan lagu rohani Natal di Hatiku milik Jonathan Prawira pada perayaan Natal, berikut ini lirik lagu Natal di Hatiku.
Lirik Lagu Natal di Hatiku
Natal terasa begitu berarti
Karena Yesus lahir ke dalam dunia ini
Bukan karena dunia layak untuk menerimanya
Baca Juga: Chord dan Lirik Lagu Natal di Hatiku untuk Meriahkan Hari Natal 2022
Tetapi karena Tuhan sangat mengasihi kita semua
Seperti palungan, layakkanlah hatiku menyambut-Mu, Tuhan
Seperti emas, kemenyan dan mur
Biar hidupku berkenan pada-Mu
Seperti palungan, layakkanlah hatiku menyambut-Mu, Tuhan
Seperti emas, kemenyan dan mur
Biar hidupku berkenan pada-Mu
Sebab Natal tak akan berarti tanpa kasih-Mu
Lahir di hatiku
Hanya bersama-Mu Yesus, kurasakan selalu
Indahnya Natal di hatiku
Seperti palungan layakkanlah hatiku menyambut-Mu, Tuhan
Seperti emas, kemenyan dan mur (Oh, seperti)
Biar hidupku berkenan pada-Mu
Sebab Natal tak akan berarti tanpa kasih-Mu (Kasih-Mu)
Lahir di hatiku
Hanya bersama-Mu Yesus, kurasakan selalu (Selalu)
Indahnya Natal di hatiku
Bersama paduan suara Sorga ku bernyanyi
Kemuliaan di tempat maha tinggi (Maha tinggi)
Dan damai sejahtera di antara manusia
Yang hidup berkenan kapada-Mu
Sebab Natal tak akan berarti tanpa kasih-Mu (Takkan berarti tanpa kasihmu)
Lahir di hatiku (Lahir di hatiku)
Hanya bersama-Mu Yesus, kurasakan selalu (Selalu)
Indahnya Natal di hatiku (Natal di hatiku)
Indahnya Natal di hatiku (Natal di hatiku)
U-u, indahnya Natal di hatiku
Demkian informasi mengenai lirik lagu Natal di Hatiku, yakni salah satu lagu rohani yang bisa didengarkan dan dinyanyikan saat perayaan Natal.
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Sopir Angkot Cegat Mikrotrans JAK41 di Velodrome, Dishub DKI Janji Evaluasi Rute
-
Ratusan Warga Prasejahtera di Banten Sambut Bahagia Sambungan Listrik Gratis dari PLN
-
Hasto PDIP: Ibu Megawati Lebih Pilih Bendungan dan Pupuk Daripada Kereta Cepat Whoosh
-
Putri Zulkifli Hasan Sambut Putusan MK: Saatnya Suara Perempuan Lebih Kuat di Pimpinan DPR
-
Projo Tetapkan 5 Resolusi, Siap Kawal Prabowo hingga 2029 dan Dukung Indonesia Emas 2045
-
Budi Arie Bawa Gerbong Projo ke Gerindra? Sinyal Kuat Usai Lepas Logo Jokowi
-
Cinta Terlarang Berujung Maut, Polisi Tega Habisi Nyawa Dosen di Bungo
-
Dua Tahun Lalu Sakit Berat, Kini Adies Kadir Didoakan Kembali di Majelis Habib Usman Bin Yahya
-
Makna Arahan Mendagri Tito Karnavian Soal Dukungan Pemda Terhadap PSN
-
Raja Keraton Solo Pakubuwono XIII Wafat, Akhir Perjalanan Sang Pemersatu Takhta Mataram