Suara.com - Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul kerap kali blak-blakan menyindir bakal calon presiden dari Partai NasDem Anies Baswedan.
Baru-baru ini, Ruhut mengunggah gambar tangkapan layar artikel berita mengenai Anies ketika menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta mengganti nama rumah makan, menjadi rumah kenyang.
Gambar yang diunggah melalui akun Twitternya itu juga menyematkan foto ketika Anies Baswedan sedang makan.
Begini narasi yang dituliskan Ruhut Sitompul (@ruhutsitompul) dan unggahan foto artikel di Twitternya pada Kamis (22/12/2022).
"Ha ha ha yg gini mau jadi Presiden RI ?, yg ta’unya hanya ganti2 nama Rumah Sakit jadi Rumah Sehat ganti nama2 jalan eh Rumah Makan jadi Rumah Kenyang dasar kadrun. ngeri ka’le MERDEKA," tulis Ruhut.
"Gubernur Anies Ubah Nama Rumah Makan Jadi Rumah Kenyang," tulis judul artikel dalam foto tangkapan layar.
Lalu benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim unggahan Ruhut yang menyebut Anies saat jadi Gubernur DKI Jakarta mengubah istilah rumah makan menjadi rumah kenyang adalah salah.
Selama Anies menjadi Gubernur DKI Jakarta, tak ada pemberitaan resmi mengenai pengubahan nama rumah makan menjadi rumah kenyang.
Akun rmoldkijakarta yang dicatut dalam unggahan artikel itu pun diketahui tak pernah mengunggah artikel berita dengan judul yang disebarkan oleh Ruhut tersebut.
Potret Anies yang sedang makan tersebut pun merupakan foto lama yang diambil wartawan detik.com ketika Anies kampanye pada tahun 2016 dan sedang makan di warteg.
Adapula foto Anies tersebut sudah tak jarang lagi tersebar di jejaring media sosial untuk dijadikan sebuah meme.
Anies sendiri hanya pernah mengganti istilah rumah sakit yang berada di Jakarta menjadi rumah sehat.
Dilansir dari Suara.com, Anies mengatakan penjenamaan itu dilakukan untuk mengubah pola pikir atau mindset warga tentang rumah sakit. Eks Mendikbud itu berharap dengan penggantian itu, rumah sakit tidak hanya didatangi saat dalam keadaan sakit saja melainkan ketika dalam kondisi sehat.
Berita Terkait
-
Bukan AHY, Sosok Ini yang Dinilai Pas untuk Jadi Cawapres Anies Baswedan, Dianggap Bisa Pecahkan Suara Jatim
-
CEK FAKTA: Habiskan Uang Negara Buat Kampanyekan Anies, Menkominfo Johnny G Plate Dipecat Jokowi, Benarkah?
-
Relawan Ganjar Pranowo Kalah Telak dari Relawan Anies Soal Hal Ini, Refly Harun Aminkan Pernyataan Rocky Gerung
-
Dibanding-bandingkan: Pendukung Anies Sukarela, Relawan Ganjar Datang karena Amplop
-
Elektabilitas Anies Baswedan Makin Moncer, Istana Kocar-kacir?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
KPK Bidik Raksasa Sawit Jadi Tersangka Korporasi di Kasus Suap Inhutani V
-
Menteri PANRB Rini Widyantini: Paguyuban PANRB Perkuat Ekosistem Birokrasi Kolaboratif
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria