Suara.com - Ketua Badan Pemenangan Pemilu atau Bappilu DPP Partai Demokrat, Andi Arief, mengatakan memasuki tahun politik masyarakat rindu pada masa lalu Demokrat ketika berjaya dan berkuasa dalam pemerintahan.
Menurutnya fase kerinduan masyarakat tersebut akan diwujudkan oleh figur Demokrat kekinian yakni Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Andi awalnya menyinggung soal Manifesto Partai Demokrat soal perjuangan partai untuk hadapi 2024. Andi menjelaskan, bahwa adanya Manifesto yang dimiliki partainya merupakan tujuan dan pandangan seseorang atau suatu kelompok terhadap masalah negara.
"Sejarah kelahiran Partai Demokrat diilhami oleh pandangan politik Bapak Profesor Jendral SBY. Manifesto politik bukan hanya berhenti pada pandangan politik pribadi tetapi sejarah telah membuktikan bahwa ide bisa diperjuangkan dan bahkan menjadi kekuatan politik yang diterima rakyat," kata Andi dalam keterangan tertulis diterima Suara.com, Rabu (28/12/2022).
Andi mengklaim, masa lalu Partai Demokrat bukan sekedar kenangan, tetapi kekuatan.
Ia mengklaim apa yang dijanjikan saat partai didirikan dan apa yang dilakukan Partai Demokrat saat kader terbaiknya berkuasa terbukti seiring dan sejalan.
Untuk itu, kekinian, kata dia, masyarakat rindu pada masa lalu Partai Demokrat ketika berkuasa dalam pemerintahan. Menurutnya, kini figur sentral Demokrat ada di tangan AHY.
"Memasuki tahun politik 2023 hingga Pileg-Pilpres 2024 nanti, kita memasuki fase penting kerinduan masyarakat pada masa lalu Partai Demokrat dan figur sentralnya serta ada sinyal kuat kerinduan itu akan kembali diwujudkan oleh figur sentral berikutnya AHY," tuturnya.
Lebih lanjut, Andi menyerukan kepada seluruh kadernya baik di jajaran pusat hingga daerah untuk menyebarkan Manifesto Partai Demokrat. Ia pun berharap Demokrat bisa kembali duduk di pemerintahan pada 2024 nanti.
Baca Juga: Prabowo Disebut Pak Timbul, Andre Rosiade Balas Serang Kader Demokrat
"Mohon doa dan dukungan rakyat atas perjuangan Partai Demokrat yang selanjutnya. Tanggal 14 Februari 2024, Partai Demokrat dengan nomor urut 14 akan kembali duduk dalam pemerintahan setelah 10 tahun berkuasa dan 10 tahun menjadi oposisi," pungkasnya.
Berita Terkait
-
NasDem Koar-Koar Anies Dizalimi, Demokrat Lagi Kena Sentil: Sejak Bergaul sama SBY Jadi Suka Play Victim
-
Prabowo Disebut Pak Timbul, Andre Rosiade Balas Serang Kader Demokrat
-
Anies Baswedan Lebihi Ambang Syarat Pilpres Jika Berduet Cak Imin, PKS Dan Demokrat Waspada
-
Minta Jokowi Fokus Bekerja untuk Rakyat, Demokrat Pertanyakan Urgensi Reshuffle Kabinet
-
Jokowi Diisukan Akan Reshuffle Kabinet, Demokrat Sebut Lantang Nama Erick Thohir
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti