Suara.com - Partai Gerindra tidak memungkiri bahwa mereka turut mempelajari berbagai simulasi pasangan calon presiden-calon wakil presiden, utamanya dengan capres Prabowo Subianto dan berbagai cawapres potensial.
Hal itu diungkap Wakil Ketua Umum Gerindra Sugiono menanggapi Prabowo yang sempat dicocokan dengan Ridwan Kamil sebagai cawapres. Kekinian Gubernur Jawa Barat yang akrab disapa Kang Emil itu sudah resmi menjadi kader Golkar.
"Ya, namanya simulasi elektabilitas pasangan calon itu semua kemungkinan kita pelajari, dan calon itu kan banyak," kata Sugiono di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (19/1/2023).
Tetapi hal itu hanya sebatas dipelajari semata. Sugiono mengatakan saat ini Gerindra sudah terikat dengan fakta politik di koalisi bersama dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Ikatan kerja sama itu tentu membuat Gerindra harus berkompromi urusan capres dan cawapres. Baik Gerindra dan PKB sudah menyepakati kompromi itu akan ditentukan oleh masing-masing ketua umum. Gerindra dengan Prabowo Subianto, sementara PKB dengan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.
"Siapapun nanti capres-cawapres yang diusung kedua partai ini kan berdasarkan piagam kerja sama tersebut akan dibahas antara Pak Prabowo dan Pak Muhaimin," kata Sugiono.
Normalnya Prabowo-Cak Imin
Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Daniel Johan mengatakan calon presiden dan calon wakil presiden dari koalisi Gerindra-PKB tidak jauh dari nama kedua ketua umum masing-masing.
Adalah Prabowo Subianto dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin. Keduanya diketahui juga diberikan wewenang menentukan siapa yang nantinya akan diusung Gerindra-PKB.
"Normalnya sejauh yang saya pahami, calonnya itu tidak keluar dari dua nama itu yakni Pak Prabowo dan Cak Imin," kata Daniel kepada wartawan, Kamis (19/1/2023).
Meski berkutat di dua nama itu, bukan tidak mungkin Gerindra-PKB akan menghadirkan nama baru sebagai kejutan. Terlebih Cak Imin sebelumnya menyatakan akan menunggu komunikasi dengan partai lain sebelum deklarasikan capres dan cawapres.
Tetapi tentu, kata Daniel, urusan capres dan cawapres menjadi ranah Prabowo dan Muhaimin siapa saja yang nantinya dipilih.
"Tapi kalau ada kejutan di luar dua nama itu ya kita tunggu, yang memutuskan dua ketua umum ini," kata Daniel.
Tunggu Komunikasi Partai lain
Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin mengatakan deklarasi calon presiden dan calon wakil presiden dari koalisi bersama Gerindra masih melihat kalkulasi dari rival.
Berita Terkait
-
Judicial Review, MK Diminta Tetap Pertahankan Sistem Pemilu Proporsional Terbuka di Pemilu 2024
-
Prabowo Perintahkan Anggota Partainya di DPR RI Dukung Aspirasi Kades Minta Jabatan 9 Tahun
-
Gerinda, PKS dan NasDem Pernah Merasa Tertipu oleh Ridwan Kamil, Akademi Ingatkan Hal Ini
-
Kursi DPRD Lampung di Pemilu 2024 Berkurang, Ini Penyebabnya
-
Rocky Gerung: Bentrok Morowali karena Pekerja Indonesia Dianggap Pekerja Nomor Dua
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar