Suara.com - Putra bungsu Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep mendadak mengungkapkan keinginannya untuk terjun ke politik.
Usai keinginannya tersebut jadi buah bibir di tengah-tengah publik, berbagai partai politik mulai membuka diri bersedia menampung Kaesang untuk ikut berpolitik sebagai seorang kader.
Menariknya, tawaran tersebut juga keluar dari pihak NasDem. Adapun Partai NasDem menyatakan siap menggelar 'karpet biru' demi Kaesang yang ingin memulai kariernya di bidang politik.
Sontak, publik mulai menerka-nerka alasan partai besutan Surya Paloh tersebut membuka pintu bagi Kaesang. Pasalnya, tak wajar jika NasDem memberi ruang bagi putra Jokowi, sedangkan NasDem kini diisukan memiliki hubungan yang sedang tidak baik dengan sang Presiden.
Alasan NasDem rangkul Kaesang
Tawaran agar Kaesang masuk NasDem keluar dari sosok Ketua DPP Partai NasDem Effendi Choirie alias Gus Choi.
Gus Choi dalam keterangannya, Rabu (25/1/2023) membuka peluang bagi Kaesang untuk bergabung dan berdinamika sebagai seorang kader di NasDem. Lebih lanjut, ia mengatakan alasan dirinya ingin merangkul Kaesang bukan karena putra pria nomor satu di RI.
Sebaliknya, Gus Choi tertarik karena berniat membuka peluang seterbuka mungkin bagi seluruh anak muda yang ingin berpolitik praktis melalui kaderisasi NasDem.
Gus Choi juga mengapresiasi seluruh anak muda yang mau terjun ke dunia politik. Sebab bagi dirinya, semakin banyak generasi muda yang melek politik dan ingin berpartisipasi aktif, maka semakin bagus.
Baca Juga: Menengok Tugas Posyandu dan BKKBN, Disentil Jokowi Kalah Cepat dari Kapolri Soal 'Bayi Minum Kopi'
Tak terlupa, Gus Choi juga menekankan bahwa dirinya mendukung secara murni tanpa memandang bulu siapapun anak muda yang ingin masuk ke dunia politik.
'Jokowi Family' dibuat kaget dengan keputusan Kaesang.
Keputusan Kaesang yang mendadak ingin terjun ke politik dibeberkan oleh kakak sulungnya, Gibran Rakabuming Raka.
Sang kakak yang juga merupakan Wali Kota Surakarta tersebut menyebut bahwa Kaesang sempat berceletuk di meja makan kepada keluarganya bahwa dirinya tertarik terjun ke politik.
"Mungkin kemarin yang kita bicarakan di meja makan itu malah Kaesang. Kaesang kemarin, aku yo kaget, dia secara terbuka menyampaikan ke saya, ke bapak, ada ketertarikan di politik," kata Gibran dalam keterangannya, Selasa (24/1/2023).
Keputusan tersebut juga membuat Gibran dan Jokowi terkaget-kaget. Sebab sebelumnya, Kaesang jarang sekali menyentuh bahasan politik praktis dalam percakapan keluarga.
Berita Terkait
-
Menengok Tugas Posyandu dan BKKBN, Disentil Jokowi Kalah Cepat dari Kapolri Soal 'Bayi Minum Kopi'
-
Kaesang Tertarik ke Politik, Deretan Partai Ini Sudah Berebut Merayunya
-
Rumah Wahidin Halim Dilempari Ular Kobra Jelang Anies Datang, NasDem Wanti-wanti Polda Banten Jangan Diam
-
Kaesang Minat Masuk Dunia Politik, Sandiaga Uno: Saya Dengar Mau Masuk Gerindra Ya?
-
Mengaku tak Terlibat, Begini Moment Putri Candrawathi Memohon Maaf, Sebut Orang Tua Almarhum Brigadir J hingga Pak Jokowi
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!
-
HUT ke-80 TNI di Monas, Ketua DPD RI : TNI Makin Profesional dan Dekat dengan Rakyat
-
Luhut dan Bahlil Apresiasi Pertemuan PrabowoJokowi, Tanda Kedewasaan Politik
-
Dari Salat di Reruntuhan hingga Amputasi: Cerita Mengharukan Korban Selamat Ponpes Al Khoziny
-
Atasi Masalah Sampah Ibu Kota, DPRD Dorong Pemprov DKI dan PIK Jalin Kolaborasi