Suara.com - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna Laoly memerintahkan jajaran Direktorat Jenderal Imigrasi untuk mempelajari Perppu Cipta Kerja. Ini dilakukan demi mempermudah warga negara asing (WNA) yang berniat melakukan investasi di Indonesia.
Menurutnya, dengan imigrasi mempelajari Perppu Ciptaker, itu bisa membantu menggaet orang asing dalam menanam investasi di Indonesia. Salah satunya mengenai kemudahan dalam mengurus visa.
"Kita berharap melalui golden visa maupun visa pra investasi orang asing mau investasi di Indonesia dan prosedurnya dimudahkan," jelas Yasonna Laoly di Jakarta, Kamis (26/1/2023).
Yasonna melanjutkan, dengan terbitnya Perppu Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja, maka itu diharapkan bisa menggaet para investor global untuk berinvestasi di Indonesia. Suksesnya menarik investasi asing sangat berpengaruh bagi pertumbuhan perekonomian nasional.
Arahan Yasonna kepada jajaran imigrasi sendiri bukan tanpa sebab. Pasalnya, sebelumnya banyak pihak mengeluhkan rumitnya mengurus hal-hal untuk berinvestasi di Tanah Air. Sebagai contoh, saat ingin mengeluarkan visa investasi imigrasi sangat tergantung pada izin dari kementerian terkait.
Namun, saat ini, mekanisme tersebut sudah tidak diterapkan Kemenkumham. Artinya, visa investasi bisa diterbitkan sembari pemohon mengurus atau menunggu izin atau rekomendasi dari kementerian terkait.
"Apalagi pronogsis ke depan ekonomi dunia agak sulit sehingga kita harus berlomba-lomba dengan negara lain," tambah menteri Kabinet Indonesia Maju ini.
Guru Besar Ilmu Kriminologi Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) itu mengatakan layanan keimigrasian harus sejalan dengan semangat untuk menciptakan kemudahan berusaha di Indonesia.
Namun, hal itu harus tetap memenuhi kriteria dalam rangka menjaga kedaulatan, ketertiban dan keamanan negara serta kepentingan nasional sebagaimana diamanatkan dalam Perppu tentang Cipta Kerja. [ANTARA]
Baca Juga: Dear Mahasiswa, Lakukan 6 Hal Ini Sebagai Bentuk Investasi, Tak Selalu Uang
Berita Terkait
-
Dear Mahasiswa, Lakukan 6 Hal Ini Sebagai Bentuk Investasi, Tak Selalu Uang
-
Harga Emas Antam Turun Goceng, Tapi Masih Dibandrol Rp1 Jutaan Pagi Ini
-
Resesi Bikin Ketar-ketir, Pemilik Emas Batangan Justru Sumringah
-
Truk Semi dan Baterai Mobil Listrik Siap Diproduksi Tesla Gigafactory Reno, Investasi Mencapai Rp 54 T
-
Isu Resesi Bikin Anak Muda Malas Investasi, Benar Nggak Ya?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka