Suara.com - Bos PT Gudang Garam Tbk (GGRM), Susilo Wonowidjojo, dilaporkan ke Bareskrim Polri oleh Bank OCBC NISP, dengan berkas nomor LP/B/0011/I/2023/SPKT/Bareskrim Polri. Adapun laporan ini terkait dugaan penipuan, pencucian uang, dan pemalsuan surat pada 9 Januari 2023.
Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengungkapkan bahwa perkara itu kekinian sudah dalam proses penyelidikan awal, yakni mengundang pelapor dan para saksi. Sebelumnya, Susilo ramai dibahas karena diduga melawan hukum kredit.
Laporan atas dugaan pencucian uang dan lain-lainnya itu pun lantas membuat nama Susilo Wonowidjojo semakin disorot. Tak terkecuali harta kekayaannya, karena bos Gudang Garam ini masuk ke dalam jajaran orang terkaya di Indonesia.
Harta Kekayaan Bos Gudang Garam
Sebelumnya, harta kekayaan yang dimiliki Susilo Wonowidjojo mencapai US$4,8 miliar atau senilai Rp71,4 triliun menurut data Forbes. Dengan angka ini, ia menjadi orang paling kaya nomor tujuh di Indonesia. Namun, akhir 2022, kekayaannya menyusut.
Kembali diberitakan Forbes, harta bos gudang garam itu menyusut sebanyak $1,3 miliar. Dengan begitu, total kekayaannya menjadi US$3,5 miliar atau sekitar Rp54,6 triliun. Hal ini membuat peringkat Susilo menurun, yakni dari urutan 7 terjun ke 14.
Salah satu faktor hartanya bisa terkikis adalah karena melonjaknya cukai yang diterbitkan Menteri Keuangan Sri Mulyani melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK). Dalam aturan tersebut, rata-rata tarif cukai rokok naik 12 persen per 1 Januari 2022 dan tentu meningkatkan harga jual rokok.
Di sisi lain, sumber kekayaan utama Susilo memang dari Gudang Garam. Ia mulai memegang hak kepemilikan dan kepemimpinan pada Juli 2008. Tepatnya, saat sang kakak yang sebelumnya menjabat posisi ini, Rachman Halim Wonowidjojo wafat.
Di masa kepemimpinannya, Gudang Garam terus berkembang. Pabrik rokok ini lantas memperluas areanya pada tahun 2013. Luasnya yang semula hanya 1000 meter persegi, kini menjadi 208 hektar. Lahan itu sendiri terletak di Kediri dan Pasuruan.
Baca Juga: Dua Orang Intel TNI dan Polisi Ditembak KKB, Polisi Beri Penjelasan
Sumber kekayaan selanjutnya berasal dari bisnis kelapa sawit yang juga didirikan oleh keluarga Wonowidjojo pada 1993, yakni PT Matahari Kahuripan Indonesia (Makin Group). Pada tahun 2021, perusahaan dengan luas 140 ribu hektar ini tercatat tersebar di Sumatera dan Kalimantan.
Gudang Garam Group sendiri pun membentuk perusahaan di bidang ini, yaitu PT Surya Nusantara Sawitindo dan PT Dhanistha Surya Nusantara yang memiliki saham PT Pertiwi Lenggara Agromas. PT Dhanistha bahkan mempunyai karyawan yang jumlahnya mencapai 11 ribu orang.
Gudang Garam juga menambah jumlah bisnisnya dengan membangun bandara penerbangan di Kediri. Susilo bahkan tercatat Susilo memiliki usaha lain, yakni di bidang real estate dan infrastruktur.
Oleh karenanya, ia menjadi salah satu orang di Indonesia yang total kekayaannya mencapai triliunan rupiah.
Kontributor : Xandra Junia Indriasti
Berita Terkait
-
Dua Orang Intel TNI dan Polisi Ditembak KKB, Polisi Beri Penjelasan
-
Ungkap Keborokan Oknum Penyidik Balik Dituduh KDRT, Bripka Madih Bakal Laporkan Dua Perwira Polri
-
Polda Metro Jaya Minta Maaf, Ini Kesalahan Prosedur Polisi Soal Status Tersangka Hasya
-
Kemiripan Kasus Bripka Madih dan Aipda HR, Sesama Polisi Kuliti Institusi soal Pungli
-
Sambut Lebaran Korlantas Polri Tambah 34 Titik Kamera Tilang Elektronik
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf