Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan bahwa pembangunan ibu kota negara (IKN) Nusantara bukan merupakan gagasannya. Pernyataan Jokowi itu rupanya mendapatkan tanggapan menohok dari Dokter Tifa.
Melalui akun Twitternya, @/DokterTifa, Dokter Tifa membagikan sebuah tautan berita mengenai IKN. Berita ini tentang pernyataan Presiden Jokowi yang mengatakan bahwa pembangunan IKN bukan merupakan gagasannya, melainkan gagasan dari sang proklamator alias Presiden RI pertama, Soekarno.
Tak disangka, pernyataan Presiden Jokowi itu mendapatkan sindiran tajam dari Dokter Tifa. Menurutnya, kelak jika pembangunan IKN berhasil ataupun gagal, maka itu semua bukan tanggung jawab Jokowi melainkan Bung Karno.
"OK! Jadi yang punya gagasan bukan bapak Jokowi tapi Bung Karno. Jadi nanti gagal atau berhasil bangun IKN, tanggung jawab Bung Karno ya, bukan Jokowi. Oke oke," tulis Dokter Tifa seperti dikutip Suara.com, Senin (27/2/2023).
Namun, Dokter Tifa juga mengingatkan Presiden Jokowi mengenai keinginan Bung Karno yang ingin memindahkan ibu kota negara ke Palangkaraya. Karena itu, ia mempertanyakan gagasan siapa yang ingin ibu kota negara dipindah ke Penajam.
"Eh tapi kan Bung Karno maunya (ibu kota negara pindah) Palangkaraya? Kenapa jadi ke Penajam, Pak? Berarti ini gagasan siapa lagi?" tanya Dokter Tifa.
Sindiran Dokter Tifa kepada orang nomor satu di Indonesia itu terkait gagasan pembangunan IKN langsung menuai atensi warganet. Hingga berita ini dipublikasikan, cuitannya itu telah mendapatkan ribuan tanda suka dari pengguna Twitter.
Warganet juga membanjiri kolom komentar dengan beragam pendapat. Mulai dari setuju dengan pendapat Dokter Tifa dan menyentil Jokowi, hingga memberikan sindiran menohok atas cuitannya.
"Bila Penajam secara alamiah layak jadi kota, maka Penajam sudah jadi kota dari dulu. Leluhur kita tidak bodoh dan tidak gampang dibohongin. Presiden kita yang sekarang ini gampang dikibulin oleh sekelompok elit. Nanti toh resikonya rakyat yang tanggung," komentar warganet.
Baca Juga: CEK FAKTA: Jokowi Tunjuk Mahfud MD Jadi Ketua KPK Gantikan Firli Bahuri
"Sudah enam presiden berusaha mencoba memindahkan ibu kota belum ada yang berhasil. Ini sesumbar mau coba lagi, tapi sepertinya gagal lagi," tulis warganet.
"Semoga sehat selalu bu Dokter ya cantik. Semoga segera mendapat hidayah hingga bersih hati kita dari semua prasangka buruk," doa warganet.
"Ini Dokter Tifa kerjanya nyinyir mulu ke pemerintah. Gak malu ya padahal ente kan warga negara Indonesia juga, sudah sepatutnya mendukung program pemerintah untuk kemajuan bangsa. Salam waras," sentil warganet.
"Kalau sudah mulai ngelak gitu rasa-rasanya dah ada sinyal rencana ini gak sesuai harapan atau bakal gagal," nilai warganet.
"Cuman di +62 ada seorang yang mengaku dokter tapi wawasan yang sampai alam ghaib," timpal lainnya.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Jokowi Tunjuk Mahfud MD Jadi Ketua KPK Gantikan Firli Bahuri
-
Jokowi Klaim di Masa Kepemimpinannya Selama Dua Periode, Indonesia Banyak Perubahan, Netizen: Masa Iya?
-
Jokowi Terima 18 Calon Anggota KPPU Buat Diserahkan ke DPR
-
Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Nonton Balap F1 Powerboat di Danau Toba
-
Temui Jokowi di Istana Bogor, Pansel Calon Anggota KPPU 2023-2028 Laporkan 18 Nama Kandidat
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Sesumbar Kasus Campak di Jakarta Tak Naik, Pramono: Tak Seperti yang Dikhawatirkan!
-
KPK Usut Modus Licik Korupsi Haji: Waktu Pelunasan Haji Khusus Dibatasi Cuma 5 Hari Kerja!
-
Diperiksa KPK Hari Ini, Apa Kaitan Rektor UIN Semarang Nizar Ali di Kasus Korupsi Kuota Haji?
-
Ledakan Septic Tank Guncang Pondok Cabe: Tiga Rumah Hancur, Empat Warga Terluka
-
Nepal Memanas, 134 WNI Aman! Ini Langkah Cepat Pemerintah Lindungi Mereka
-
Cuaca Ekstrem Jepang: Hujan Deras Buat Transportasi Lumpuh, Warga Terisolasi
-
Terobosan Telkom: ESG Jadi Fondasi Utama dan Sistem Operasi untuk Pertumbuhan Digital & Tata Kelola
-
Dari Lapas Menuju Mandiri: Warga Binaan Raih Keterampilan Lewat Program FABA PLN
-
DPR Bakal Panggil KKP Terkait Tanggul Beton di Cilincing yang Dikeluhkan Nelayan
-
Rektor UI Diteriaki "Zionis" Saat Acara Wisuda, Buntut Undangan Akademisi Pro-Israel