Suara.com - Kontroversi pada jam masuk sekolah yang diterapkan di NTT menjadi perhatian banyak orang. Tidak sedikit yang setuju dengan keputusan ini, untuk mendisiplinkan siswa.
Namun cukup banyak juga yang mendebatnya, dan membandingkan dengan apa yang diterapkan di Finlandia. Menurut banyak orang, alasan Finlandia terapkan jam belajar dari siang dinilai lebih masuk akal.
Tapi apa saja sebenarnya alasan negara tersebut menerapkan jam belajar mulai dari siang, yang notabene bertolak belakang dengan apa yang diterapkan di NTT baru-baru ini?
Alasan Finlandia Terapkan Jam Belajar dari Siang
Beberapa alasan yang menjadi dasar penerapan kebijakan ini adalah riset yang telah dilakukan.
Pertama, riset yang diterbitkan PubMend Central US National Library of Medicine, dengan judul School Start Times, Sleep, Behavioral, Health, and Academic Outcomes: a Review of the Literature.
Jurnal ini membuktikan bahwa kurang tidur menyebabkan berbagai kerugian bagi siswa. Hal ini dapat terlihat dari kesehatan mental dan fisik yang buruk, masalah perilaku, hingga nilai akademik yang rendah.
Di negara tersebut, murid mulai masuk sekolah pukul 09.00 hingga 09.45, dan selesai belajar pada pukul 14.00 hingga 14.45 waktu setempat. Jelas ini berbeda jauh dengan apa yang diterapkan di NTT dan menjadi perhatian masyarakat Indonesia bukan?
Baiknya kualitas pendidikan di Finlandia juga memiliki indikator lain yang mendukungnya, tak sekedar jam masuk sekolah. Mulai dari tidak adanya tes standar dan digantikan dengan Ujian Matrikulasi Nasional yang bisa diikuti siswa akhir sekolah menengah atas, kemudian standar yang tinggi untuk staf pengajar di sekolah, sistem pendidikan kolaborasi, PR sedikit dan guru yang sama selama enam tahun pendidikannya, dan lain sebagainya.
Apa yang Terjadi di NTT?
NTT, di sisi lain, mulai menerapkan aturan masuk sekolah pukul 05.30 WITA pada jenjang SMA. Hal ini menuai pro dan kontra, baik dari masyarakat, siswa, guru, hingga publik nasional secara umum.
Dalam sebuah video berdurasi 1 menit 43 detik yang beredar di media sosial, Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat menyatakan bahwa anak harus dibiasakan bangun pukul 04.00 WITA. Pukul 04.30 WITA, mereka sudah harus jalan ke sekolah sehingga pukul 05.00 WITA sudah harus di sekolah. Supaya apa? Itu etos kerja. Demikian ujarnya.
Ketika ditanyai awak media mengenai alasan kebijakan ini, pihaknya tidak memberikan jawaban yang jelas.
Apa yang terjadi di NTT tersebut kemudian segera menjadi perhatian dari Kemendagri, dan direncanakan akan segera diadakan pertemuan dengan pemerintah daerah terkait hal tersebut.
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
-
Bawaslu: Tempat Ibadah dan Kampus Dilarang Jadi Ajang Kampanye Politik Terselubung
-
Diduga Jadi Kompor, Pengacara Agnes Sebut Mantan Mario Dandy APA Terlibat!
-
Mengetahui Skenario Aksi Mario Dandy, Agnes Sempat Menghindar Pergi Facial!
-
Buku Bacaan Bermutu dan Perpustakaan Sekolah yang Lebih Seru
-
Kebijakan Jam Masuk Sekolah Lebih Pagi Rugikan Siswa, Pengamat Perkembangan Anak UGM Beberkan Dampak Negatifnya
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
TB Hasanuddin: Larangan Polisi Duduki Jabatan Sipil Sudah Jelas, Tapi Pemerintah Tak Pernah Jalankan
-
Status Firli Bahuri Jadi 'Senjata', Keyakinan Roy Suryo Cs Tak Ditahan di Kasus Ijazah Jokowi
-
Polda Metro Jaya Jamin Profesionalisme, Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Tak Ditahan Usai Diperiksa 9 Jam
-
BPJS Ketenagakerjaan Gelar Diskusi Panel: Perkuat Transparansi Pengelolaan Dana Jaminan Sosial
-
Prabowo Dengar, Alasan Kader Gerindra Menjerit Tolak Budi Arie
-
Yusril Beberkan Rencana 'Pemutihan' Nama Baik Napi, Ini Beda Rehabilitasi dan Hapus Pidana
-
Transjakarta Belum Bisa PHK Karyawan Terduga Pelaku Pelecehan, Tunggu Bukti Baru
-
Geledah Dinas Pendidikan Riau, KPK Cari Jejak Bukti Korupsi di Balik Kasus Pemerasan Gubernur
-
5 Fakta Mahasiswi Universitas Unpak Bogor: Surat Pilu Ditemukan, 'Maaf Ayah, Ibu, Mental Ira Hancur'
-
"Ira Cape, Ira Nyerah," Isi Surat Mahasiswi Unpak yang Jatuh dari Lantai 3 Gegerkan Bogor