Suara.com - Kementerian Agama (Kemenang) berupaya meningkatkan penguatan creative thinking atau berpikir kritis dalam kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) bagi tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Program bernama Critical dan Creative Thinking (CCT) ini menyasar para guru PAI.
Dalam menjalankan program CCT, Kemenag bersama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) turut bersinergi dengan United Nations Development Programs (UNDP) Indonesia.
Direktur PAI Ditjen Pendidikan Islam, Amrullah menjelaskan, program CCT ini dikembangkan dengan tujuan mendorong para guru pendidikan agama Islam agar bisa mengembangkan stimulus bahan ajaran kurikulum merdeka belajar yang bersifat kontradiktif, kontekstual, serta mendorong keingintahuan para siswa.
“Harapan saya kepada AGPAII dan UNDP ini bisa berbagi program dan strategi dalam meningkatkan kapasitas Guru dan Pengawas PAI dalam karier, serta kesejahteraanya juga,” kata Amrullah saat Focus Group Discussion (FGD), di Gedung Kemenag Pusat, Senin (6/3/2023)
Acara ini turut dihadiri oleh Ketua Asosiasi Guru PAI (AGPAI), Guru SMAN dan SMKN di Bogor, Cibinong, serta Tasikmalaya.
Sementara itu, National Project Manager UNDP Indonesia, Utamai Sandyarani memberikan apresiasi atas capaian program Project Protec yang dikelola sejak September tahun 2022.
Menurutnya, dalam monitoring yang dilakukan program ini, para guru pendidikan agama Islam telah berhasil memberikan stimulus kepada siswa didik.
Walau begitu, Utamai menilai masih perlu dilakukan penguatan lebih agar para guru PAI mampu menghubungkan antara modul belajar yang ada dengan isu-isu aktual saat ini. Hal tersebut menjadi tantangan.
“Ini tantangan yang masih perlu kita diskusikan lagi,” kata Utami.
Baca Juga: Biodata Profil Sri Mulyani Menteri Keuangan: Nama Asli, Pendidikan, Awal Karir Hingga Penghargaan
Dalam waktu yang sama, Kepala Sub Direktorat PAI pada SMA/SMK/SMALB Adib Abdusshomad juga memberikan pendapat serupa. Ia mengapresiasi strategi CCT yang dipandang kompatibel dengan upaya meningkatkan nalar kritis siswa, terutama dalam konteks nilai-nilai kebangsaan.
“Saya berharap nanti juga ada program yang dapat mendukung strategi ini dengna cara pemberian beasiswa atau lainnya,” kata Adib.
Utami melanjutkan, pihaknya pernah melakukan riset terkait sikap moderat di SMA dan Perguruan Tinggi tahun 2017. Dari riset itulah kemudian sampai ke titik program ini, di mana ditemukan pentingnya mendukung program berfikir kritis, kreatif lewat program Project Protect tersebut.
Berita Terkait
-
Biodata Profil Sri Mulyani Menteri Keuangan: Nama Asli, Pendidikan, Awal Karir Hingga Penghargaan
-
Setelah Majukan Jam Sekolah, ASN Dinas Pendidikan NTT Kini Wajib Masuk Jam 05.30, Kepala Dinas Sebut Revolusi Mental
-
Satu-satunya di Asia Tenggara, Belajar Apa Aja Sih Mahasiswa Teknik Nuklir UGM?
-
Membangun Karakter Anak di Era Digital: Tantangan dan Peluang Pendidikan
-
Link dan Cara Cek Jadwal Imsakiyah Ramadhan 2023 Kemenag
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
-
Bos Pajak Cium Manipulasi Ekspor Sawit Senilai Rp45,9 Triliun
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
Terkini
-
Eks Sekretaris MA Kembali ke Meja Hijau: Sidang TPPU Terkait Kasus Suap Rp49 Miliar Digelar!
-
Para Korban Diangkut Mobil, Viral Detik-detik Kepanikan usai Ledakan di Masjid SMAN 72 Kelapa Gading
-
DataOn Sukses Gelar Konferensi HR Tahunan ke-15: Gabungkan Inovasi & Sisi Humanis
-
Breaking News! Masjid di SMA 72 Diguncang Ledakan, Sejumlah Korban Dilarikan ke RS
-
Polda Metro Jaya Bagi Dua Klaster Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo di Klaster 2
-
Diungkap Menko Yusril, Prabowo Lantik Komite Reformasi Polri Sore Ini, Ada Nama Mahfud?
-
Berkeliaran di Kantin SD Tiap Pagi, ASN Predator Seks Anak Cabuli 5 Siswa di NTB, Begini Modusnya!
-
Bagaimana Krisis Iklim Membuat Hutan Dunia Kehilangan Kemampuannya Menyerap Karbon?
-
Sultan Muhammad Salahuddin, Pahlawan Nasional Baru dari Bima!
-
Bagaimana Sistem Agroforestri Menghidupkan Kembali Lahan Bekas Tambang di Malang?