Suara.com - Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) petahana sekaligus adik ipar Presiden Jokowi, yakni Anwar Usman kembali terpilih melanjutkan jabatannya untuk periode 2023-2028.
Anwar berhasil menggaet suara terbanyak dalam pemilihan Ketua MK yang digelar sebanyak tiga kali. Pemilihan suara dilakukan lantaran musyawarah tak mampu memperoleh kata mufakat.
Adapun Hakim Konstitusi yang turut hadir dalam pemilihan tersebut adalah Anwar Usman, Arief Hidayat, Wahiduddin Adams, Suhartoyo, Manahan Sitompul, Saldi Isra, Enny Nurbaningsih, Daniel Yusmic Pancastaki Foekh, dan Guntur Hamzah.
Anwar dan Arief Hidayat menjadi dua 'kontestan' yang memperebutkan suara dari hadirin untuk memperoleh kursi Ketua MK.
Usman memperoleh 5 suara dan Arief Hidayat 4 suara di putaran yang ketiga, setelah dua putaran sebelumnya tak menemukan hasil final.
Harta kekayaan Anwar Usman yang mencapai angka puluhan miliar rupiah
Anwar Usman yang kini kembali menjabat Ketua MK sontak menjadi sorotan publik. Kini publik mulai menggali informasi tentang ipar Presiden Jokowi ini.
Adapun data terkait harta kekayaan Anwar Usman menjadi salah satu informasi yang dicari-cari oleh masyarakat.
Anwar sebagai seorang pejabat publik tentu diwajibkan untuk melaporkan harta kekayaannya kepada KPK dalam bentuk laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN) yang Anwar sampaikan ke KPK secara berkala.
Baca Juga: Jokowi Lakukan Coklit, Masyarakat Dihimbau Segera Menyusul
LHKPN Anwar yang terbaru menunjukkan bahwa ia memiliki total harta senilai Rp 31,5 miliar. Laporan tersebut terakhir kali diperbaharui pada 7 Maret 2022 untuk periodik 2021 saat ia masih menjabat sebagai Ketua MK periode sebelumnya.
Mayoritas harta kekayaan Anwar berjenis kas dan setara kas yang mencapai Rp 25,9 miliar. Harta kekayaan Anwar lainnya yang menyumbang total nilai tersebut berjenis tanah dan bangunan sejumlah 31 unit yang tersebar di Bima, Tangerang Selatan, Bekasi, dan Lumajang.
Aset harta kekayaan Anwar berupa tanah dan bangunan ditotal senilai Rp 5.176.100.000 alias Rp 5 miliar.
Anwar juga menyimpan beberapa kendaraan bermotor dengan rincian sebagai berikut:
- Mobil Toyota minibus tahun 2002 senilai Rp 80 juta;
- Mobil Toyota minibus tahun 2008 senilai Rp 105 juta;
- Mobil Toyota Kijang minibus tahun 1997 senilai Rp 18 juta;
- Mobil Toyota Corolla Altis tahun 2002 senilai Rp 95 juta.
- Motor Honda tahun 2005 senilai Rp 3 juta
Jika ditotal, maka garasi Anwar Usman menyimpan nilai seluruhnya mencapai Rp 301 juta.
Anwar juga menyimpan aset berupa surat berharga sebesar Rp 123 juta. Pria kelahiran Bima, Nusa Tenggara Barat ini tak memiliki utang, sehingga harta kekayaannya tetap berada di angka Rp 31,5 miliar, tepatnya Rp 31.517.015.032.
Berita Terkait
-
Jokowi Lakukan Coklit, Masyarakat Dihimbau Segera Menyusul
-
Bertemu di Istana, Jokowi dan Sandiaga Uno Juga Membahas Pemilu 2024
-
Anwar Usman Terpilih Kembali Sebagai Ketua MK, Wakilnya Saldi Isra
-
Ditunjuk Jokowi Jadi Plt Menpora, Muhadjir Effendy Bakal Sertijab Kamis Besok
-
Rekam Jejak Oesman Sapta Odang, Ketum Hanura Ditawari Kursi Menteri oleh Jokowi?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Mobil Keluarga Tahan Banting Anti Mogok, Mulai Rp 60 Jutaan
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
- 23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Oktober: Klaim 16 Ribu Gems dan Pemain 110-113
- Jepang Berencana Keluar dari AFC, Timnas Indonesia Bakal Ikuti Jejaknya?
- Muncul Dugaan Kasus Trans7 vs Ponpes Lirboyo untuk Tutupi 4 Kasus Besar Ini
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Bikin Pedagang Pasar Tersiksa, APPSI Tolak Raperda KTR DKI Jakarta
-
60 Koperasi Merah Putih Terima Dana Rp6 Miliar, Menkop Ferry Ingatkan Soal Kejujuran
-
Dugaan Ijazah Palsu Arsul Sani, Jika Terbukti Wajib Mundur dari Hakim MK
-
Di Balik Sertifikat Akreditasi: Upaya Klinik dan LAFKESPRI Jaga Mutu Layanan Kesehatan Indonesia
-
Soroti Kesenjangan Energi, Akademisi: Target Listrik 5.700 Desa Harus Wujudkan Keadilan Akses!
-
Hadapi Nyinyiran, Prabowo Beberkan Bukti Keberhasilan MBG: 99,99% Sukses!
-
Dipuji Dunia, Disindir di Negeri Sendiri: Prabowo Bela Program Makan Bergizi Gratis dari Cibiran
-
Perpres Sudah Disiapkan, Pakar Ingatkan Peluang Besar dan Risiko PLTN di Indonesia
-
Ruang Genset di RS Hermina Bekasi Terbakar Akibat Korsleting, Kerugian Ditaksir Rp 1 Miliar!
-
Ditantang Lapor Kasus Korupsi Kereta Whoosh, Mahfud MD Sentil Balik KPK: Agak Aneh Ini