Suara.com - Nama Pegawai Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen) Hubla Muhammad Rizky Alamsyah mencuat ke permukaan buntut sang istri doyan pamer harta di media sosial. Kekinian, Rizky dinonaktifkan dari jabatannya untuk sementara waktu.
Rizky sendiri merupakan pegawai Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjen Hubla) Kemenhub.
"Saudara Muhammad Rizky Alamsyah saat ini telah dinonaktifkan sementara dari jabatannya untuk memudahkan dilakukan pemeriksaan lanjutan," kata juru bicara Kemenhub Adita Irawati melalui keterangannya, Senin (27/3/2203).
Adita lantas menjelaskan kalau pihak Kemenhub telah meminta keterangan awal terhadap Rizky beserta istri terkait gaya hidup mewah yang ditampilkan di media sosial.
Sesuai dengan ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil, maka Kemenhub akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut yang dilakukan oleh tim internal. Tim internal tersebut terdiri dari unsur atasan, unsur pengawasan serta unsur kepegawaian.
Kalau terbukti adanya pelanggaran disiplin, maka Rizky akan dikenai sanksi.
"Jika memang terbukti adanya pelanggaran disiplin tentunya akan diberikan sanksi sesuai ketentuan yang berlaku," terangnya.
Dalam kesempatan yang sama, ia mewakili Kemenhub menyampaikan permohonan maaf atas tingkah laku keluarga pegawainya.
Tak Patuh LHKPN
Baca Juga: Rekam Jejak Muhammad Rizky Alamsyah, Pejabat Kemenhub yang Istrinya Terciduk Doyan Flexing
Pembuat Komitmen Kemenhub Ditjen Hubla M Rizky Alamsyah diduga tak laporkan sejumlah harta di LHKPN yang dimilikinya.
Kecurigaan ini muncul ketika sebuah akun Twitter mengunggah gambar istri dari pejabat tersebut yang sering bepergian ke luar negeri dan mengendarai mobil mewah. Akun tersebut juga mengunggah LHKPN yang dilaporkannya pada tahun 2020 lalu, senilai total Rp1.487.462.425.
Posisi Strategis dari M Rizky Alamsyah
Nama M Rizky Alamsyah sendiri merupakan Pejabat Pembuat Komitmen Kemenhub Direktorat Jenderal Hubungan Laut. Ia merupakan bendahara pencairan termin seluruh vendor pembangunan kapal-kapal Sabuk Nusantara untuk program tol laut yang dijalankan pemerintah.
Mengacu pada cuitan akun Twitter @Part**Socmed, LHKPN yang dilaporkan pada tahun 2020 adalah sejumlah Rp1.487.462.425, angka yang terbilang kecil untuk pejabat yang ditempatkan di posisi strategis dalam pembangunan tol laut ini.
Harta Kekayaan yang Berbeda dengan Laporan
Berita Terkait
-
Istri Doyan Pamer Kekayaan, Ditjen Hubla Nonaktifkan Rizky Alamsyah Dari Jabatannya
-
Istrinya Viral Doyan Flexing, Harta Muhammad Rizky Alamsyah Pejabat Kemenhub Cuma Rp1,4 M
-
Buruan Daftar, Kuota Mudik Gratis Dengan Kapal Laut Sudah Terisi 50 Persen Lebih
-
Istri Suka Pamer Harta, Pejabat Kemenhub Muhammad Rizky Alamsyah Akhirnya Dinonaktifkan
-
Kuota Mudik Gratis 2023 Kemenhub dengan Kapal Laut, Kereta dan Bus, Cek yang Kosong!
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!